Pemindahan Ibu Kota Negara
Bambang Susantono Mundur, Jokowi Minta Pembangunan IKN Dikelola Sesuai Visi Semula
Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono dan wakilnya Dhoni Rahayu mengundurkan diri dari jabatannya.
Kepada Basuki Hadimuljono dan Raja Juli Antoni, Presiden Jokowi meminta percepatan Pembangunan di IKN sesuai visi semula.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono dan wakilnya Dhoni Rahayu mengundurkan diri dari jabatannya.
Untuk sementara tugas Kepala Otoritas IKN akan dijabat Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni sebagai pelaksana tugas Wakil Kepala Otorita IKN.
Dua pejabat ini dipanggil Presiden Jokowi ke Istana Presiden di Jakarta, Senin (3/8/2024).
Kepada Basuki Hadimuljono dan Raja Juli Antoni, Presiden Jokowi meminta percepatan Pembangunan di IKN sesuai visi semula.
“Bapak Presiden berharap, tadi beliau-beliau dipanggil, Pak Menteri PUPR dan Pak Wamen ATR dipanggil oleh Presiden agar dengan status sebagai PLT ini menjamin percepatan Pembangunan IKN dengan sebaik-baiknya, dengan visi semula yaitu dengan tetap konsisten pada rencana nusa rimba raya dan tentu saja juga memberikan manfaat positif bagi masyarakat sekitar juga,” ucap Menteri Sekretaris Negara Pratikno di Kantor Presiden Senin (3/6/2024).
Baca juga: Profil Basuki Hadimuljono, Ditunjuk jadi Plt Kepala Otorita IKN, Menteri PUPR Kepercayaan Jokowi
Terima Surat dan Alasan Mundur
Sebelum menunjuk Basuki Hadimuljono dan Raja Juli Antoni, Pratikno mengatakan Presiden Jokowi juga mengeluarkan surat keputusan memberhentikan Bambang Susantono sebagai Kepala Otorita IKN dan juga Dhoni Rahayu sebagai wakil Kepala Otorita IKN.
Presiden Jokowi, sambung Pratikno, juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bambang Susantono dan Dhoni Rahayu atas pengabdiannya selama ini.
“Pak Presiden menerima surat pengunduran diri dari Bapak Bambang Susantono dari Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara,” kata Pratikno.
“Dan pada hari ini telah terbit Keputusan presiden tentang pemberhentian dengan hormat Bapak Bambang Susantono sebagai Kepala Otorita IKN dan juga Bapak Dhoni Rahayu sebagai wakil Kepala Otorita IKN disertai ucapan terima kasih atas pengabdian beliau-beliau.”
Alasan Bambang Susantono Mundur
Pratikno mengaku tidak tahu alasan Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe mundur dari jabatan di Otorita IKN.
“Ya kalau namanya mundur di surat enggak disebutkan, tentu saja kami enggak tahu juga,” kata Pratikno.
Lalu apakah mundurnya Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe mundur dari jabatan di Otorita IKN ada hubungannya dengan rencana pelaksanaan peringatan HUT RI?
Pratikno dengan tegas membantah sekaligus menekankan bahwa upacara HUT RI tetap akan dilaksanakan di IKN maupun di Istana Merdeka.
“Oh enggak, enggak, 17-an sudah kita rancang jadi kira kira nanti karena kita nanti kan sebelumnya pindah, ada 17-an acara dimulai sana, ada juga upacara di sini juga,” kata Pratikno.
Pemindahan Ibu Kota Negara
Penjelasan Jubir OIKN Terkait Kebakaran di Hunian Pekerja IKN, Api Baru Padam Pukul 19.00 WIB |
---|
Komisi II DPR Minta Pemerintah Jelaskan Teknis IKN sebagai Ibu Kota Politik |
---|
IKN Jadi Ibu Kota Politik, Nasdem: yang Penting Nggak Mubazir |
---|
Komisi II DPR Nilai Penetapan IKN Jadi Ibu Kota Politik Sudah Sesuai Aturan |
---|
Golkar Minta Pemerintah Perjelas Status IKN sebagai Ibu Kota Politik |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.