Jumat, 15 Agustus 2025

Polwan Bakar Suami di Mojokerto

Briptu FN yang Nekat Bakar Suaminya hingga Tewas Dikenakan Pasal KDRT

Briptu FN dikenakan sanksi KDRT karena membakar suaminya yang juga anggota kepolisian di Satsamapta Polres Jombang, Briptu RDW.

ist/Kolase TribunJatim
Kolase foto Briptu FN, polwan di Mojokerto, Jawa Timur, yang membakar suaminya sesama polisi, Briptu RDW, di Asrama Polisi Mojokerto, Sabtu (8/6/2024). Aksi itu dipicu rasa jengkel pelaku karena korban kerap menghabiskan gajinya untuk judi online dan kondisi pemakaman korban. 

Terkait dengan penanganan hukumnya, lanjut Dirmanto, pihak kepolisian tengah mempertimbangkan antara prosedur penanganan kode etik Polri dan tindak pidana umum. 

Penyidik juga akan tetap mempertimbangkan aspek kemanusiaan terhadap pihak yang terlibat. 

Lebih lanjut, proses tahapan hukum Briptu FN bakal disampaikan kembali oleh pihak kepolisian dalam waktu dekat.

"FN telah dinyatakan tersangka oleh penyidik Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim, masih trauma mendalam. Sekarang sedang ditangani dan sedang difasilitasi untuk trauma healing oleh Polda Jatim, kemudian juga kita melibatkan psikiatri untuk menangani kasus ini. Ini prihatin betul terhadap kejadian ini," ungkap Dirmanto.

Baca juga: Kelakar Menkominfo Tanggapi Polwan Bakar Suami di Mojokerto: Perempuan Lebih Kejam dari Laki-laki

Briptu RDW Dimakamkan Kedinasan

Diketahui sebelum meninggal dunia, Briptu RDW sempat dilarikan ke RSUD Wahidin dr Sulaiman Rosyid Mojokerto.

Korban saat itu mengalami luka bakar hingga 90 persen.

Nahas, korban tak bisa diselamatkan dan meninggal dunia pada Minggu pukul 12.55 WIB.

Jenazah korban pun dimakamkan di kampung halamannya, di Desa Sumberjo, Kecamatan Plandaan, Kabupaten Jombang, Minggu sore.

Kasi Humas Polres Jombang, Iptu Kasnasin, mengungkapkan pemakaman korban dilakukan secara kedinasan.

"Kami dari Polres Jombang, melakukan upacara secara dinas dari anggota Polres Jombang (karena) almarhum dinas di Satsamapta Polres Jombang," ungkap Kasnasin, Minggu.

Sebelum meninggal dunia, Kasnasin menyebut, Briptu FN sempat terlihat berdinas di Polres Jombang.

Ia juga mengatakan tidak ada tanda-tanda Briptu RDW terlihat sedang memiliki permasalahan.

Pasalnya, korban dikenal baik dan pendiam oleh rekan-rekannya.

"Kemarin masih dinas, jadi sebelum kejadian itu masih dinas. Kebetulan saya juga bertemu, masih dinas di Polres Jombang."

"Tidak ada tanda-tanda permasalahan, tidak kelihatan, karena anaknya (korban) juga diam, tapi kalau diajak komunikasi bagus sekali," imbuh Kasnasin.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Terungkap Motif Polwan Bakar Suami, Gaji ke-13 Habis Dibuat Judi Online, Punya 3 Anak Masih Balita dan Sosok Polisi Jombang yang Tewas Dibakar Polwan, Korban Dikenal Pendiam dan Supel

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)(TribunJatim.com/Luhur Pambudi/Mohamad Romadoni)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan