Pengakuan Kakak Sudirman Terpidana Kasus Vina, Pernah Dikejar Polisi gegara Tolak Cabut Kuasa Hukum

"Saya juga enggak paham kenapa mereka memaksa pencabutan kuasa saya. Saya juga enggak mengerti," ujar Titin.

"Saya kan bukan siapa-siapa, saya cuma pengacara kampung. Ngapain ributin saya," tandasnya.

Kemungkinan Kasus Vina Berbalik 180 Derajat

Mantan Kabareskrim, Susno Duadji turut mengomentari teka-teki kasus pembunuhan Vina dan Eky yang hingga kini belum terpecahkan.

Susno Duadji pun menyinggung adanya rekayasa dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky.

Pasalnya, satu per satu saksi bermunculan.

Terbaru, saksi bernama Suroto mengungkap kondisi Vina dan Eky saat pertama kali ditemukan, 2016 lalu.

Suroto merupakan orang yang pertama kali menolong Vina dan Eky seusai dianiaya sekelompok orang.

Menurut Susno Duadji, kesaksian Suroto lebih kuat dibandingkan saksi-saksi lainnya.

Ia pun mengungkap lima alasan terkait dugaan rekayasa kasus ini.

Pertama, Susno menilai kesaksian Suroto berbeda dengan saksi lainnya.

Kedua, ia menyebut kesaksian Suroto kuat lantaran didukung pernyataan dua anggota Polri dan petugas rumah sakit.

Ketiga, Susno Duadji menganggap kesaksian Suroto jujur.

Karena itu, ada kemungkinan kasus pembunuhan Vina dan Eky ini akan berbalik 180 derajat.

Baca juga: Kisah Sedih Hadi Jadi Terpidana Pembunuhan Vina Cirebon: Ditangkap 2 Minggu Sebelum Pernikahan

Selain itu, Susno mengatakan kesaksian Suroto bisa membongkar adanya rekayasa atau tidak dalam kasus ini.

Sebab, jika kesaksian Suroto benar, maka dapat dikatakan narasi yang sebelumnya beredar hanyalah rekayasa.

"Berarti hakim, jaksa dan polri, membawa perkara itu ke depan sidang berdasarkan suatu rekayasa kejadian, berbeda dengan apa yang dijelaskan ini (Suroto)," ujar Susno Duadji.

Apabila para terpidana kasus Vina tidak terbukti bersalah, maka mereka dapat bebas dari hukum.

(Tribunnews.com/Jayanti Tri Utami/Theresia Fellisiani)