Selasa, 2 September 2025

Pertemuan Prabowo dengan Megawati

2 Jam Ngobrol Sambil Makan Bareng Jokowi Sebelum Bertemu Megawati, Prabowo Bahas PDIP Masuk Kabinet?

Burhanuddin Muhtadi membeberkan analisanya soal pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Selasa (8/10/2024) malam.

Editor: Wahyu Aji
Instagram Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar pertemuan dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Pertemuan digelar di restoran Hutan Kota Plataran, Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa malam, (8/10/2024). (Instagram Jokowi). 

"Jadi kalau ada isu-isu di medsos ya saya anggap itu hanya dinamika saja seperti itu," tukas Dasco.

Sebelumnya, isu Jokowi menolak PDIP gabung kabinet Prabowo-Gibran beredar menjelang pelantikan dan pengumuman kabinet pemerintahan Prabowo.

Ketua DPP PDIP, Puan Maharani meminta awak media mengkonfirmasi langsung isu itu kepada Jokowi

"Tanya Pak Jokowi. Tanya Pak Jokowi," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (7/10/2024).

Di sisi lain, Ketua DPR RI itu mengatakan pihaknya masih belum bisa merinci apakah PDIP akan segera masuk ke dalam kabinet Prabowo.

Ia pun meminta awak media menunggu setelah pelantikan Prabowo sebagai presiden terpilih RI.

"Nanti lihat pada waktunya. Iya (abis pelantikan Prabowo)," pungkasnya.

Diberitakan saat dikonfirmasi wartawan Jokowi menegaskan bahwa penyusunan kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, 100 persen hak prerogatif presiden terpilih.

Pernyataan itu disampaikan Jokowi usai menjadi Inspektur Upacara dalam upacara HUT TNI di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (5/10/2024).

Jokowi menyampaikan hal itu menanggapi soal kemungkinan Prabowo akan berkonsultasi dengannya mengenai penyusunan kabinet.

"Mengenai kabinet itu hak, 100 persen hak prerogatif presiden," kata Jokowi, dikutip Kompas.com.

Ia pun memastikan proses transisi pemerintahan kepada Prabowo Subianto berjalan dengan mulus.

"(Transisi pemerintahan) berjalan dengan baik. Berjalan dengan baik. Enggak ada masalah," ungkap Jokowi.

Menurutnya, untuk mendukung transisi, segala badan dan peraturan perundang-undangan sudah bisa diselesaikan. Cara-cara tersebut akan semakin memuluskan keberlanjutan.

"Badan-badan perlu dipersiapkan sebelum pelantikan saya kira, undang-undang, juga bisa diselesaikan,” imbuhnya.

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan