Polisi Buru Pemilik Pabrik Narkoba Jenis Happy Water dan Liquid di Perumahan Elite Bandung
Sebanyak tiga orang pria telah diamankan oleh polisi saat penggerebekan.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi masih memburu pemilik pabrik narkoba atau clandestine drug laboratory di perumahan elite di Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Pabrik narkoba tersebut dikerahui memproduksi narkoba jenis happy water dan liquid.
Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri Irjen Asep Edi Suheri mengatakan saat ini pihaknya tengah memburu pemilik pabrik narkoba berinisial A yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO).
“Terdapat satu orang yang menjadi DPO inisial A yang merupakan pengendali dari clandestine lab ini," ucapnya, Kamis (12/12/2024).
Baca juga: Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Jenis Happy Water dan Liquid di Jawa Barat
Sebanyak tiga orang pria telah diamankan oleh polisi saat penggerebekan.
Mereka di antaranya SR yang berperan sebagai penghubung, SP berperan sebagai peracik bahan baku, dan juga IV berperan di bagian pengemasan.
Direktur Tindak Pidana (Dirtipid) Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Mukti Juharsa menambahkan pabrik narkoba ini merupakan jaringan narkoba Malaysia - Indonesia.
Mukti belum berbicara lebih lanjut perihal apakah sosok dalang DPO ini warga negara Indonesia (WNI) atau warga negara asing (WNA).
"Kita masih tunggu yang DPO ini. Mohon doa restu kita semua. Semoga sebelum tahun baru ketangkap jadi pengembangan yang lebih lagi. Yang pasti ini adalah (jaringan) dari Malaysia, Indonesia," tutur Mukti.
Pihaknya berkomitmen mengusut tuntas kasus peredaran dan penyalahgunaan narkotika di Indonesia.
"Kita sampai ke akar akhirnya, kita akan menangkap semua," ujarnya.
Jika ditemukan oknum yang terlibat dalam mendukung kegiatan ilegal ini akan diproses secara hukum (peradilan pidana) dan kode etik kedinasan tanpa terkecuali.
Prakiraan Cuaca Kota Bandung Rabu, 8 Oktober 2025: Berawan Tebal dengan Potensi Hujan Ringan |
![]() |
---|
Baru 3 Bulan, Jukir Liar Kembali Beraksi Tarik Parkir Rp30 Ribu di Warung Nasi Bandung |
![]() |
---|
Penyebab Macan Tutul Masuk ke Hotel Bandung, Diduga Ada Perburuan di Gunung Tangkuban Parahu |
![]() |
---|
Viral Muncul Lagi Jukir Liar di Warung Nasi Ibu Imas Bandung, Pelanggan Digetok Rp30 Ribu |
![]() |
---|
Program Rp1.000 per Hari di Jabar Belum Berlaku di Bandung, Wali Kota: Masih Tunggu Surat Edaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.