Selasa, 12 Agustus 2025

Program Makan Bergizi Gratis

VIDEO Program Makan Bergizi Gratis Dimulai Hari Ini: Intip Situasi Dapur Khusus di Jakarta

Pada hari pertama pelaksanaan, program ini menyasar sekitar 400-600 ribu siswa di berbagai wilayah. 

"Sudah saya jelaskan susu akan menjadi bagian makanan bergizi untuk wilayah-wilayah di mana sapi perahnya ada," kata Dadan seusai rapat dengan Komisi IX DPR di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (6/1/2025).

Dia menjelaskan, hal tersebut penting agar semua daerah memanfaatkan potensinya masing-masing.

"Untuk mendorong agar setiap daerah punya sapi perah dan kami tidak ingin program ini menjadi bagian peningkatan impor tetapi ingin memberdayakan sumber daya lokal," ujar Dadan.

Dadan menyebut, pihaknya telah menyusun rencana pemberian susu secara bertahap.

Di daerah yang memiliki sapi perah, susu akan diberikan minimal tiga kali seminggu. 

Namun, untuk wilayah yang belum memiliki sapi perah, pemerintah menyediakan alternatif protein dan kalsium lainnya.

"Untuk daerah-daerah yang tidak ada sapi perahnya untuk sementara proteinnya bisa digantikan dengan protein lainnya misalnya dengan ikan dengan telur, dan lain dan sumber kalsium lainnya termasuk seperti yang sudah saya sebutkan kelor ya," ujar Dadan.

Dadan mengatakan, pelaksanaan program makan bergizi gratis ini akan dilakukan evaluasi setiap hari.

"Tentu kita akan evaluasi setiap hari, dan seperti yang sudah saya sampaikan bahwa target kita dari Januari sampai April kan akan mencakup 3 juta penerima manfaat," ucapnya.

Dia menjelaskan, pelaksanaan program tersebut dilakukan secara bertahap sesuai kesiapan di lapangan.

Menurutnya, Prabowo juga memberikan arahan agar implementasi makan bergizi gratis tidak terburu-buru, tetapi disesuaikan dengan kesiapan anggaran dan infrastruktur.

Istana Tegaskan Susu Tidak Diwajibkan Diberikan Setiap Hari 

Istana melalui Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi buka suara soal tidak adanya susu di sejumlah daerah pada hari pertama program makan bergizi gratis (MBG).

Hasan mengatakan susu tidak wajib untuk diberikan setiap hari.

"Susu kan tidak diwajibkan setiap hari, jadi itu tergantung daerahnya," kata Hasan kepada wartawan, Senin, (6/1/2025).

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan