Pemerintahan Prabowo Disebut Memiliki Tantangan, Sekjen PKS: Bisa Berhasil Asalkan Jaga Diplomasi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Aboe Bakar Alhabsyi, membeberkan penilaian dirinya terhadap tantangan dan kemampuan pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto.

Diyakini Habib Aboe, kepemimpinan Prabowo di lima tahun mendatang bisa menjadikan Indonesia sebagai negara yang berdaulat.

Hanya saja, kata Anggota Komisi III DPR RI tersebut, pemerintahan Prabowo memiliki tantangan besar, yakni menjaga stabilitas politik domestik dan diplomasi luar negeri.

Prabowo juga kata dia, dihadapkan dengan upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan menciptakan pemerintahan yang efisien dan transparan.

"Keberhasilan kepemimpinan Prabowo akan sangat bergantung pada kemampuannya untuk menjaga keseimbangan dan diplomasi, serta beradaptasi dengan perubahan global yang cepat," kata Habib Aboe, dalam keterangannya, Senin (20/1/2025).

Politikus yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Kehormatan Pengurus Wilayah Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KBPII) Jakarta itu menyebut, kalau kepemimpinan Presiden Prabowo memiliki potensi memperkuat posisi Indonesia di kancah global. 

Baca juga: Jelang 100 Hari Kerja Kabinet, Pengamat: Prabowo Tempatkan Kebijakan Strategis di Politik-Ekonomi

Hal itu terlihat kata dia, kala Prabowo turut menyuarakan persatuan Islam di forum Konferensi Tingkat Tinggi D8 di Mesir, pada Desember kemarin.

Atas hal itu, dia meminta jajarannya di KBPII bisa menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat khususnya kalangan pelajar.

"Kita para KBPII yang aktif di Partai Politik dan menjadi Anggota DPR RI memiliki tanggung jawab untuk menjembatani aspirasi pelajar, umat, dan masyarakat luas ke dalam kebijakan yang berpihak pada pendidikan, moralitas, dan kesejahteraan," tandas Habib Aboe.