Ingkong Ala, S.E., M.Si.

TRIBUNNEWS.COM – Ingkong Ala, S.E., M.Si. seorang birokrat yang baru saja terpilih sebagai Wakil Gubernur Kalimantan Utara periode 2025 hingga 2030.

Ia yang berpasangan dengan Zainal A. Paliwang sebagai Gubernur Kalimantan Utara, berhasil meraih suara terbanyak pada saat Pemilihan Kepala Daerah 2024 lalu.

Sebelum terpilih sebagai Wakil Gubernur Kalimantan Utara, Ingkong Ala pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Utara, Wakil Bupati Bulungan, hingga Bupati Bulungan.

Berikut profil Ingkong Ala.

Kehidupan Pribadi 

Berdasarkan penelusuran Tribunnews, Ingkong Ala lahir di Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara pada 17 November 1966.

Saat ini, ia telah berusia 58 tahun.

Baca juga: Gubernur Kaltara Mendukung Pemberian Subsidi pada Motor Listrik

Pendidikan

Ingkong Ala diketahui pernah mengenyam pendidikan di SD Negeri 09 Mara I tahun 1974 hingga 1980.

Ia melanjutkan pendidikan di SMP Negeri I Tanjung Selor dan SMA Negeri I Tanjung Selor.

Usai lulus SMA, Ingkong Ala belajar di STIE Bulungan, Tarakan dan mendapat gelar Sarjana Ekonomi pada 2002.

Tak sampai disitu, ia melanjutkan studi S2 di Universitas Mulawarman, dan berhasil meraih gelar Magister Sains tahun 2013.

Karier

Ingkong Ala mengawali karier sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bulungan sejak tahun 1988 hingga 1999.

Selama mengemban amanah di Dinas Kesehatan Bulungan, ia sering bertugas ke berbagai daerah perbatasan. Ingkong merasa kurang puas dengan kondisi minimnya pembangunan infrastruktur di daerah perbatasan.

Hal itu mendorong Ingkong Ala berhenti sebagai PNS dan beralih profesi menjadi seorang kontraktor. Kemudian ia menjadi Direktur PT Bahtera Indah Jaya pada tahun 2005.

Pada tahun 2010, Ingkong Ala bergabung dengan Partai Hanura hingga berhasil meniti karier politik sebagai Ketua DPC Hanura Kabupaten Bulungan.

Ingkong juga tercatat pernah menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris DPD Partai Hanura Provinsi Kaltara 2014-2015 dan menduduki kursi Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltara sebelum akhirnya mengundurkan diri, untuk mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Bulungan mendampingi Sudjati di Pilbup Bulungan 2015.