Senin, 25 Agustus 2025

Aksi di Kementerian Dikti Saintek

Istana dan DPR Tanggapi Mendikti Saintek Didemo Pegawai, Hasan Nasbi: Tunggu Hasil Dialog Internal

Terkait persoalan di Kemendikti Saintek, Istana Kepresidenan meyakini masalah bisa diselesaikan dengan kepala dingin.

Tribunnews.com/Fahdi Fahlevi
Puluhan pegawai Kemendiktisaintek menggelar aksi demonstrasi mengecam dugaan pemecatan pegawai kementerian di depan Kantor Kemendiktisaintek, Senayan, Jakarta, Senin (20/1/2025). 

TRIBUNNEWS.COM - Pihak Istana merespons persoalan di Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.

Pada Senin (20/1/2025) kemarin, demo ASN dilakukan di kantor Kemendikti Saintek di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta.

Unjuk rasa pegawai Kemendikti Saintek ini, dipicu dugaan perilaku arogan dan kasar yang dilakukan Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Mendikti Saintek), Satryo Soemantri Brodjonegoro

Istana Kepresidenan pun meyakini masalah yang terjadi di Kemendikti Saintek ini, bisa diselesaikan dengan kepala dingin.

Hal tersebut, disampaikan Kepala Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi.

"Sejauh ini kita yakin bisa diselesaikan dengan dialog dari hati ke hati dan kepala dingin," katanya, Senin.

Hasan menuturkan, pihaknya saat ini menunggu hasil dialog yang akan dilakukan kementerian tersebut. 

Selanjutnya, Hasan Nasbi tak ingin berkomentar lebih jauh mengenai peristiwa itu. 

"Kita tunggu saja hasil dialog yang akan dilakukan di internal kementerian," jelasnya.

Baca juga: Mendikti Saintek Satryo Respons Demo ASN: Mungkin Ada yang Tak Nyaman dengan Mutasi Besar-besaran

Selain Istana, Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI turut merespons aksi demonstrasi yang dilakukan pegawai di Kemendikti Saintek.

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, mengatakan DPR berkomitmen melalui komisi teknis terkait, akan melakukan pemantauan dan evaluasi dari kinerja Mendikti Saintek Satryo.

"Tentunya nanti kita akan minta komisi teknis yang terkait dengan kementerian juga untuk melakukan pemantauan dan evaluasi-evaluasi jika dianggap perlu," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/1/2025).

Dasco menambahkan, DPR akan menelusuri polemik yang ada di Kemendikti Saintek.

"Kita akan pelajari kita akan kaji," imbuhnya. 

Diketahui, Pegawai Kemendikti Saintek menggelar aksi depan kantornya di Jalan Jenderal Sudirman, Senin kemarin. 

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan