Isra Miraj 2025
Menag Ingatkan Pesan Mendalam Perjalanan Suci Rasulullah dalam Isra Miraj, Oleh-olehnya Adalah Salat
Umat Islam memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad SAW,. Ada pesan mendalam dalam perjalanan suci Rasulullah SAW ini. Oleh-olehnya adalah salat.
Penulis:
Fahdi Fahlevi
Editor:
Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Umat Islam memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad SAW pada 27 Rajab/1446H yang bertepatan dengan hari Senin 27 Januari 2025 M.
Menteri Agama Nasaruddin Umar mengingatkan salah satu pesan terpenting dari peristiwa Isra Mikraj adalah Salat.
Baca juga: Diperingati Besok, Ini Makna Peristiwa dari Sejarah Isra Miraj
Dirinya mengajak umat Islam untuk selalu menegakkan Salat.
"Oleh-oleh Isra Mi'raj adalah salat. Karenanya, pesan terpenting dari peringatan Isra Mikraj adalah menegakkan salat. Mari menegakkan salat," ujar Nasaruddin melalui keterangan tertulis, Senin (27/1/2025).
Menurut Menag, Isra Miraj adalah peristiwa monumental yang membawa pesan mendalam bagi umat manusia.
Isra Miraj menjadi perjalanan suci dan bersejarah sekaligus titik balik kebangkitan dakwah Rasulullah Saw.
Baca juga: 50 Link Twibbon Isra Miraj 1446 H/2025, Lengkap dengan Cara Mudah Mengunggahnya di Sosial Media
Ada tiga perjalanan penting Rasulullah Saw.
Perjalanan penting ini ialah Isra Miraj, Hijrah, dan Haji Wada.

Hijrah dari Makkah ke Madinah menjadi momentum perubahan, Haji Wada menandai kemenangan. Isra Mi’raj adalah puncak perjalanan seorang hamba (al-abd) menuju sang pencipta (al-Khalik) menuju kesempurnaan ruhani (insan kamil).
"Oleh-oleh Isra Miraj adalah salat. Karenanya, pesan terpenting dari peringatan Isra Mikraj adalah menegakkan salat. Mati meneggakkan salat," pesan Menag Nasaruddin Umar di Jakarta, Minggu (26/1/2025).
Baca juga: 20 Ucapan Isra Miraj 2025 Penuh Doa, Cocok Dibagikan di Instagram, Facebook, dan WhatsApp
"Rasulullah dalam sebuah hadis menyebut salat sebagai Mi’rajnya orang mukmin. Salat juga tiang agama," sambungnya.
Salat, kata Menag, adalah fondasi spiritualitas dan pilar agama.

Salat mengajarkan kedisiplinan, ketundukan, dan hubungan yang erat dengan Sang Pencipta.
Dan, salat ditutup dengan salam, memberi pesan tentang pentingnya menebar kedamaian dan keselamatan.
Salat mengajarkan tentang pentingnya keseimbangan antara hubungan dengan Allah SWT dan hubungan dengan sesama manusia.
Baca juga: 8 Ayat Al-Quran tentang Isra Miraj, Lengkap dengan Artinya
"Salat menguatkan fondasi spiritual dalam membangunan umat dan bangsa. Ketika fondasi ini kuat, nilai-nilai keadilan, kedamaian, dan kesejahteraan akan tumbuh dan membawa manfaat bagi semua. Spiritualitas yang terinternalisasi dengan baik akan menjadi landasan untuk membangun persatuan, toleransi, dan harmoni sosial," papar Menag.
"Salat mengajarkan kita bahwa kesalehan individual harus berdampak pada kesalehan sosial, yang menjadi pilar penting dalam membangun masyarakat yang adil dan bermartabat," sambungnya.
Menag berharap, peringatan Isra Miraj tahun ini menjadi inspirasi bagi umat untuk terus memperkuat iman, memperbaiki amal, dan membangun masa depan bangsa yang lebih baik.
"Dengan menjadikan spiritualitas sebagai landasan, salat sebagai pilar, mari hadirkan peradaban yang penuh rahmat dan keberkahan," tandasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.