Dosen ASN Kemendikti Saintek Hanya Makan Sehari Sekali Imbas 5 Tahun Tunjangan Kinerja Tak Dibayar
Pembina Dosen ASN Kemendikti Saintek mengatakan para dosen ASN Kemendikti Saintek hanya bisa makan sehari sekali.
Penulis:
Rahmat Fajar Nugraha
Editor:
Muhammad Zulfikar
Tribunnews.com/Rahmat Nugraha
Dosen ASN Demo - Dosen Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemendikti Saintek menggelar aksi demontrasi di kawasan Patung Kuda, Jakarta, pada Senin (3/2/2025). Mereka menuntut pembayaran tunjangan kinerja (tukin) yang tak dibayarkan negara sejak 2020.
Prof. Togar juga menegaskan, pihaknya tidak bisa membayarkan tukin sejak tahun 2020 karena kementerian terdahulu yakni Kementerian Pendidikan, kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) tidak mengajukan alokasi anggaran tukin ke Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
"Iya, tidak bisa (dibayarkan tukin 2020-2024) kepatuhan parsial dan tutup buku, itu karena "ketidaksempatan" dari kementerian yang lalu. Itu fakta yang terjadi. Kecuali ada penjelasan lain yang lebih populi," ujarnya.
Berita Terkait
Baca Juga
Pilih Langsung Makan Nasi atau Dahulukan Buah dan Sayur ? Dokter Bongkar Fakta Penting Ini |
![]() |
---|
BGN: Anggaran MBG 2026 Naik Jadi Rp335 Triliun, Ribuan Dapur Aktif Tanpa APBN—Untuk Apa Saja? |
![]() |
---|
Puluhan Calon Mitra BGN Gelar Unjuk Rasa di Depan DPRD Provinsi Sulawesi Selatan |
![]() |
---|
Prabowo: Tingkat Kemiskinan Ditekan Jadi 8,47 Persen, Terendah Sepanjang Sejarah |
![]() |
---|
Prabowo Alokasikan Rp335 Triliun untuk Program MBG di 2026 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.