Rabu, 15 Oktober 2025

Pagar Laut 30 Km di Tangerang

Sifat Kades Kohod Dikuliti, Disebut Arogan Bak Monster hingga Biasa Kerahkan Preman Tekan Warga

Kades Kohod dikenal sebagai sosok yang arogan, ia bahkan tak segan mengerahkan preman hingga tukang pukul untuk menekan warganya.

|
KOMPAS.com/Acep Nazmudin
KADES KOHOD ARSIN - Kepala Desa Kohod, Arsin saat meninjau area laut yang memiliki SHGB dan SHM, di Desa Kohod, kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (24/1/2025). PP Muhammadiyah mendesak Polri menetapkan Arsin sebagai tersangka dalam kasus sertifikat pagar laut. 

TRIBUNNEWS.COM - Sifat asli Arsin, Kepala Desa (Kades) Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten, dikuliti warga.

Pengakuan warga yang disampaikan melalui ke Henri Kusuma, penasihat hukum warga korban pagar laut, Kades Kohod dikenal sebagai sosok yang arogan.

Ia juga kerap memaksa warga untuk mengikuti perintahnya.

Jika tidak dituruti, maka Kades Kohod tak segan mengerahkan preman hingga tukang pukul untuk menekan warganya.

"Di mata warga Kohod, Arsin seperti monster."

"Apa pun yang dia bilang harus diikuti warga. Arogan," kata Henri, Rabu (12/2/2025).

Saking arogannya, kades yang menjabat sejak 2021 ini sangat percaya diri tidak akan bisa ditangkap dalam kasus pagar laut.

Hal itu juga dikatakan oleh Kades Kohod dan para antek-anteknya saat menemui Henri dan tim beberapa waktu yang lalu.

“Dia bilang sambil tangannya menepuk dada kiri, ‘Enggak ada yang bisa penjarain gue, sekalipun presiden.’ Itu yang dia katakan,” ujar Henri menirukan ucapan Arsin.

Hal serupa juga disampaikan para pengawalnya dengan penuh percaya diri.

"Bodyguard-nya bilang begitu juga, 'Iris kuping gue kalau Arsin (bisa) ketangkap. Eh, jangan kuping deh, tapi leher aja, kalau kuping gue belum mati'. Itu kata paspamdesnya tuh," kata Henri sembari menirukan ucapan anak buah Arsin.

Baca juga: Angkuhnya Anak Buah Kades Kohod: Iris Leher Gue Kalau Arsin Ketangkap

Kini, sejak kasus pagar laut mencuat, keberadaan Kades Kohod menjadi misterius.

Keberadaan kades yang dikenal sangat berkuasa ini bak hilang ditelan bumi.

Ratusan warga Desa Kohod yang tergabung dalam Gerakan Tangkap Arsin (Getar) kini berusaha mencari keberadaannya.

Doyan Hiburan Malam

Selain arogan, Kades kohod juga dikenal doyan mencari hiburan malam.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved