Selasa, 26 Agustus 2025

Kasus Korupsi Minyak Mentah

Hotman Paris Tak Asal Omong, Ahok Bisa Dituntut Selaku Eks Komisaris Pertamina, Ini Dasar Hukumnya

Ahok mengungkapkan aib Pertamina sudah ada sejak dirinya menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina. Itu yang buat Hotman Paris menyindirnya.

Editor: Willem Jonata
IST/Tribunnews
HOTMAN PARIS KESAL GAYA AHOK - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea ikut angkat bicara mengenai pernyataan Eks Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengenai kasus tata kelola minyak mentah yang diusut Kejaksaan Agung (Kejagung). Hotman kesal dengan gaya Ahok yang ngotot saat berbicara dengan media televisi swasta mengenai kasus tata kelola minyak mentah Pertamina. 

Ahok mengungkapkan aib Pertamina sudah ada sejak dirinya menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero).

Sebagai Komut, Ahok mengaku tak bisa berbuat banyak alias memecat Direktur Utama yang diduga melakukan kesalahan.

Pernyataan tersebut membuat Hotman Paris menyebut Ahok hanya cuap-cuap bahkan numpang viral.

Sikap Hotman lantas membuat warganet menyudutkannya dan mencapnya sebagai buzzer pemerintah.

Tuduhan itu langsung ditanggapi oleh pengacara asal Laguboti tersebut.

Hotman berpendapat, tak mungkin menjadi agen pemerintah.

Pasalnya Presiden Prabowo tahu betul pendapatannya 10 kali lebih besar dari gaji menteri.

"Jangan masuk penjara utk yg kedua kalinya!! 5 tahun berapa puluh miliar gajimu? Apa temuan kamu! Sesudah kejagung berhasil kamu nebeng viral."

"(Hotman bukan agen Pemerintah: Prabowo tau income Hotman lebih besar dari 10 gaji menteri di total tiap bulan)," tulis @hotmanparisofficial pada Senin (3/3/2025).

Hotman sebelumnya menegaskan Ahok sebenarnya memiliki peran untuk melanggengkan praktik korupsi di Pertamina.

Pasalnya, jelas Hotman, saat itu Ahok menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina yang bertugas sebagai pengawas.

"Komisaris utama itu tugasnya berhak memecat sementara direksi, berhak melakukan pemeriksaan apa pun, jadi kalau ada penyelewengan besar di Pertamina, komisaris tidak tahu, setidak-tidaknya sekarang ini jangan dong cuap-cuap di media, seolah-olah dia tidak salah," ujar Hotman dalam video di akun Instagramnya, Minggu (2/3/2025), dikutip dari Tribun Jakarta.

 Hotman Paris menerka-nerka, barangkali ada dua jenis kesalahan yang dilakukan oleh Ahok.

"Bisa karena gagal melaksanakan tugasnya atau lalai atau memang tahu, tapi tidak diproses. Saya tidak tahu mana yang benar," ucapnya.

Hotman menilai, Ahok seharusnya tak perlu berkoar-koar jika dirinya mengetahui ada skandal korupsi di Pertamina.

Halaman
123
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan