3 Mahasiswa UMB Raih Prestasi di Ajang AEF 2025, Tunjukkan Komitmen Terhadap Inovasi Berkelanjutan
Tiga mahasiswa dari Fakultas Teknik Prodi Teknik Elektro berhasil merebut posisi bergengsi dalam kompetisi yang diikuti oleh ratusan peserta
Penulis:
Eko Sutriyanto
Editor:
Erik S
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mahasiswa Universitas Mercu Buana (UMB) kembali mencetak prestasi membanggakan di tingkat internasional melalui ajang ASEAN Universities Exhibition and Forum 2025 (AEF 2025).
Tiga mahasiswa dari Fakultas Teknik Prodi Teknik Elektro berhasil merebut posisi bergengsi dalam kompetisi yang diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai universitas di kawasan ASEAN.
Wildan Adi Surya berhasil meraih juara 2 di Universiti Teknologi Petronas, sementara Terrano Putra Utama menyusul dengan meraih juara 3 di Sunway University. Selain itu, Nadia Zalfa Arief berprestasi mencapai tahap Semi-Finals sebagai Speaker dalam kompetisi tersebut.
Baca juga: 17 Mahasiswa Timor Leste Tempuh Pendidikan di Universitas Mercu Buana
Para peserta menghadapi seleksi yang ketat, meliputi penilaian akademik, wawancara, dan pengajuan ide inovatif yang terkait dengan Sustainable Development Goals (SDGs).
Wildan dan Terrano tampil sebagai Innovator, sedangkan Nadia bersaing dalam kategori Young Speaker Contest.
Kompetisi yang diadakan tahun ini mengusung tema ASEAN Climate Action: Pathways to Sustainability and Resilience dengan penekanan pada SDG 12 (Responsible Consumption and Production) dan SDG 13 (Climate Action).
Keberhasilan mahasiswa UMB ini mencerminkan semangat Pejuang Sarjana, yaitu kemampuan untuk unggul secara akademik serta berkontribusi aktif dalam inovasi global.
"Motivasi saya dalam mengikuti kompetisi ini adalah untuk menciptakan solusi inovatif berbasis SDGs 12 dan 13," ungkap Wildan Adi Surya, mahasiswa Teknik Elektro angkatan 2021.
Ia dan tim mengembangkan inovasi bernama Smart Carbon Footprint Tracker, yang memungkinkan individu memantau jejak karbon mereka secara real-time.
"Kami berkomitmen memastikan orisinalitas ide kami melalui riset mendalam dan pengutipan sumber akademik yang valid," tambahnya.
Senada dengan Wildan, Terrano Putra Utama, mahasiswa Teknik Industri angkatan 2023, yang meraih juara 3 di Sunway University, menyampaikan tantangan yang dihadapi timnya dalam menjalankan proyek tersebut.
Baca juga: Universitas Mercu Buana Apresiasi PWI Jaya Dalam Diskusi Storytelling di Kampus
"Kami harus menyatukan ide dari anggota tim yang berasal dari berbagai negara. Namun, melalui diskusi intensif dan pemanfaatan referensi akademik yang kuat, kami berhasil merancang solusi inovatif yang berkelanjutan," jelasnya.
Di sisi lain, Nadia Zalfa Arief, mahasiswa Sistem Informasi semester 6, berhasil mencapai Semi-Finals dalam Young Speaker Contest.
Dalam kompetisi ini, ia membahas dampak pendidikan kewirausahaan terhadap pertumbuhan ekonomi ASEAN dengan menggunakan data dari Badan Pusat Statistik serta berbagai penelitian akademik.
"Keakuratan data adalah tantangan utama dalam kompetisi ini. Saya memastikan bahwa semua argumen yang saya sampaikan didukung oleh sumber yang kredibel, termasuk jurnal akademik dan laporan ekonomi terbaru," kata Nadia.
Dekan Fakultas Teknik UMB, Dr. Zulfa Fitri Ikatrinasari, M.T., menyampaikan bahwa prestasi ini menunjukkan kemampuan mahasiswa UMB untuk bersaing di tingkat internasional dengan inovasi yang nyata.
"Kami berkomitmen untuk terus membekali mahasiswa dengan keterampilan teknis dan wawasan global, agar mereka siap menghadapi tantangan industri dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat," ujarnya.
Dengan semangat Pejuang Sarjana, diharapkan semakin banyak mahasiswa Universitas Mercu Buana yang berani berkompetisi dan berkontribusi dalam forum akademik internasional, memperkuat citra UMB sebagai institusi pendidikan yang unggul dan berinovasi di tingkat global. (Eko Sutriyanto)
Mahasiswa UMB Ciptakan Alat Bantu untuk Penyandang Tunanetra Tentukan Arah Kiblat Secara Akurat |
![]() |
---|
Kalimat Inspiratif Nelson Mandela Bawa Andi Andriansyah Jadi Profesor Peneliti Robot Humanoid |
![]() |
---|
Tantangan Global Termasuk Pandemi Jadikan Mahasiswa Pribadi Tangguh |
![]() |
---|
Yohan Korban Kebakaran di Kemayoran Hanya Bisa Pasrah, Rumahnya Hangus pada Hari Dirinya Diwisuda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.