Mudik Lebaran 2025 Berjalan Baik, Kebijakan Kapolri hingga Kinerja Polantas Dapat Catatan Positif

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaksanaan Mudik Lebaran 2025 mendapat respons positif dari masyarakat.

Berdasarkan survei Semar Political Institute (SPIN), sebanyak 92,6 persen pemudik menyatakan puas atas pelayanan dan pengelolaan arus mudik tahun ini, dengan kinerja Kapolri dan jajaran Polisi Lalu Lintas (Polantas) menjadi sorotan utama.

Direktur SPIN, Mawardin, mengungkapkan bahwa keberhasilan mudik tahun ini tidak terlepas dari peran signifikan Polri di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Rekayasa lalu lintas, pengamanan jalur, dan penyebaran informasi yang efektif dianggap sebagai faktor utama tingginya kepuasan masyarakat.

“Kinerja Polantas dan intervensi kapolri dinilai sangat baik oleh masyarakat. Keberadaan aparat di lapangan bukan hanya simbolik, tapi benar-benar memberikan dampak nyata terhadap kenyamanan dan kelancaran mudik,” kata Mawardin kepada wartawan, Kamis (17/4/2025).

Marwadi menambahkan  adanya peningkatan disiplin pengendara, penurunan angka kecelakaan, serta berkurangnya keluhan soal kemacetan. 

Hal ini dinilai sebagai hasil dari koordinasi yang kuat antarlembaga serta strategi yang tepat dalam mengelola arus mudik dan balik.

SPIN melaksanakan survei pada 9–15 April 2025 terhadap 1.200 responden pemudik, menggunakan metode multistage random sampling dan wawancara daring.

Hasil survei diharapkan dapat menjadi masukan konstruktif bagi para pemangku kebijakan untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik ke depannya.

Angka kecelakaan lalu lintas menurun

Terpisah, Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, menyebut jika angka kecelakaan pada periode lebaran 2025 menurun dibandingkan tahun sebelumnya.Menhub Dudy mengatakan sejak 21 Maret sampai 11 April, tercatat ada 4.640 kecelakan.

Jumlah tersebut, lanjut Menhub, menurun sebesar 34,31 persen dibandingkan periode lebaran tahun lalu.

Data tersebut dihimpun oleh Integrated Road Safety Management System, milik Korlantas Polri.

"Kejadian kecelakaan lalu lintas pada pelaksanaan angkutan lebaran dari tanggal 21 Maret sampai dengan 11 April tercatat sebanyak 4.640 kecelakaan," kata Dudy.

"Mengalami penurunan sebesar 34,31 persen dibandingkan angkutan lebaran tahun 2024," jelasnya, dalam penutupan Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2025, Sabtu (12/4/2025).