Kamis, 7 Agustus 2025

Hasto Kristiyanto dan Kasusnya

Connie Bakrie Deg-degan Bawa 37 Dokumen Rahasia: Paling Ngeri soal Kapolri dan Upaya Hancurkan PDIP

Connie Rahakundini Bakrie mengaku merasa khawatir dan cemas soal dokumen rahasia, paling mengerikan menurutnya terkait masalah Kapolri dan PDIP

Tribunnews/Danang Triatmojo
DOKUMEN RAHASIA HASTO - Akademisi dan pengamat militer pertahanan Connie Rahakundini Bakrie di seminar nasional bertajuk 'Rakyat Mencari Pemimpin' di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Selasa (6/2/2024). Connie Rahakundini Bakrie telah menyerahkan dokumen rahasia yang dititipkan Hasto Kristiyanto kepada PDIP 

"Tidak ada saya copy ini semua, saya ada perjanjian dengan Mas Hasto tidak boleh saya edarkan, apalagi meng-copy," jelas Connie Bakrie.

Alasan Menyerahkan Dokumen Rahasia

Connie Bakrie pun mengungkapkan alasan mengapa dirinya menyerahkan dokumen rahasia tersebut kepada Adhie.

Ada tiga alasan dirinya harus mengembalikan dokumen itu kepada PDIP.

Yang pertama, Connie Bakrie sudah tidak memiliki akses untuk menghubungi Hasto Kristiyanto.

Kedua, dirinya juga tidak diperkenankan oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, untuk bersuara.

Lalu yang ketiga, Connie Bakrie mengaku mendapatkan gelar di Rusia yang setara dengan Perdana Menteri, sehingga harus menetap di Rusia hingga 2026.

"Kalau ditanya kenapa saya serahkan ke Pak Adhie. Sejak Pak Hasto ditangkap, saya sudah tidak punya akses (berkomunikasi)."

"Kedua Ibu (Megawati) bilang ke saya untuk tidak boleh bicara sama sekali, lalu untuk apa saya pegang dokumen? Yang ketiga Mas Adhie, ini kontrak dari kampus saya di Rusia tanggal 10 Maret 2025 saya diangkat (dengan jabatan) kelas saya itu Perdana Menteri. Jadi akhirnya saya harus menetap di Rusia mungkin mau jadi warga negara," terang Connie sambil tertawa.

Sosok Connie Rahakundini Bakrie

Connie Bakrie adalah seorang perempuan yang juga akademisi sosial politik Tanah Air.

Ia lahir di Bandung, Jawa Barat, pada 3 November 1964.

Tak main-main, perempuan ini adalah seorang Guru Besar Hubungan Internasional di St Petersburg State University.

Connie Bakrie juga memiliki gelar doktor dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia.

Selain itu, Connie Bakrie adalah anggota tetap Valdai Discussion Club, forum yang memberikan masukan kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Connie Bakrie juga memiliki karier panjang di berbagai lembaga pendidikan di dalam negeri dan di dalam negeri.

Ia merupakan dosen tetap hubungan internasional (S2) Universitas Jenderal Achmad Yani, dosen di Sekolah Diplomat Kementerian Luar Negeri (Separlu dan Disparlu), dan dosen terbang di Sesko TNI, SESKOAD, SESKOAL, dan SESKOAU.

Selain itu, Connie Bakrie juga dipercaya menjadi pengajar tidak tetap di Departemen Ilmu Politik Universitas Indonesia dan dosen terbang Ritsumeikan University Jepang.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Malvyandie Haryadi)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan