Meme Prabowo dan Jokowi
Penangkapan Mahasiswi ITB karena Meme Jokowi-Prabowo Dinilai Konyol dan Berlebihan, Polisi Lebay!
Pakar hukum pidana Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar nilai penangkapan mahasiswi ITB inisial SSS, sangat konyol dan berlebihan.
Penulis:
Fersianus Waku
Editor:
Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pakar hukum pidana Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar, menilai penangkapan mahasiswi Institut Teknologi Bandung (ITB) berinisial SSS, sangat konyol dan berlebihan.
SSS ditangkap Bareskrim Polri setelah mengunggah meme bergambar Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi.
Fickar mengatakan, Prabowo dan Jokowi, sebagai presiden aktif dan mantan presiden, bukan lagi sosok pribadi, melainkan institusi publik yang harus siap menerima kritik, termasuk dalam bentuk meme.
"Tindakan dan penahanan mahasiswi ITB itu tindakan berlebihan dan konyol. Karena Presiden atau Prabowo Subianto dan Joko Widodo itu tidak lagi bisa dipandang dan ditempatkan sebagai pribadi, mereka sudah menyatu menjadi institusi publik. Karena itu, tidak dalam perspektif hukum tidak bisa lagi dilihat sebagai pribadi," kata Fickar kepada wartawan, Minggu (11/5/2025).
Fickar menegaskan, langkah aparat yang menahan SSS tidak hanya berlebihan secara hukum, tetapi juga berbahaya bagi kehidupan demokrasi.
"Tidak ada lagi ruang pribadi bagi seseorang yang duduk dan telah duduk pada jabatan publik," ujarnya.
Baca juga: Kemendiktisaintek Minta Mahasiswa ITB Pembuat Meme Prabowo-Jokowi Dibina
Oleh karena itu, dia mengkritik kepolisian sebagai aparat penegak hukum yang dinilai “lebay” atau berlebihan dalam merespons unggahan di media sosial.
"Jadi polisi sebagai penegak hukum itu lebay (berlebihan) dan tidak mengerti demokrasi. Saya mengimbau Presiden Prabowo menegur kepolisian untuk menghindarkan kesan bahwa Pemerintahan Prabowo anti demokrasi," tegas Fickar.
Sebelumnya, sebuah unggahan di media sosial X viral yang menginformasikan adanya seorang mahasiswi Institut Teknologi Bandung (ITB) yang ditangkap pihak kepolisian.
Hal itu diinformasikan oleh akun X bernama @MurtadhaOne1. Ada pun, akun itu mengatakan wanita itu ditangkap akibat sebuah meme mirip Presiden RI, Prabowo Subianto yang dia buat.
"Breaking News! Dapat info Mahasiswi SRD ITB barusan diangkut bareskrim karena meme WOWO yang dia buat," tulis akun tersebut seperti dikutip.
Sementara itu, akun X lainnya bernama @bengkeldodo pun mengunggah dua buah foto. Satu foto merupakan seorang wanita dan satu foto lainnya mirip Prabowo Subianto dan Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi) yang tengah berciuman.
Terlihat dalam foto, wanita itu mengenakan kaca mata dan almamater berwarna biru tua dengan logo ITB di bagian dadanya. Disebutkan jika wanita itu pembuat meme tersebut.
Baca juga: SSS yang Unggah Meme AI Prabowo-Jokowi Ciuman Berstatus Mahasiswi FSRD ITB, Kena Doxing di Medsos
Terkait itu, Mabes Polri membenarkan jika pihaknya menangkap seorang wanita berinisial SSS.
"Membenarkan bahwa seorang Perempuan berinisial SSS telah ditangkap dan diproses," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko saat dihubungi Tribunnews.com, Kamis (8/5/2025) malam.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.