Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah/2025, Lengkap dengan Sejarahnya

TRIBUNNEWS.COM - Idul Adha atau Idul Kurban diperingati oleh umat Islam di seluruh dunia.

Perayaan hari raya Idul Adha dilaksanakan setiap tanggal 10 Dzulhijjah.

Dikutip dari muhammadiyah.or.id, PP Muhammadiyah telah menetapkan hari raya Idul Adha jatuh pada tanggal 6 Juni 2025.

Kemenag RI pun sudah menetapkan 10 Dzulhijjah jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025.

Untuk memeriahkan perayaan Idul Adha 1446H/2025, Anda bisa membagikan ucapan peringatan Idul Adha untuk dibagikan ke media sosial.

Baca juga: Bacaan Niat Menyembelih Hewan Kurban saat Idul Adha, Lengkap dengan Syarat dan Tata Caranya

Kumpulan Ucapan Selamat Idul Adha 1446 H/2025

• Selamat hari raya Idul Adha 1446 H. Semoga kita selalu diberkahi iman, takwa, dan pengorbanan yang tulus.
• Idul Adha adalah momen berbagi dan mendekatkan diri kepada Allah. Selamat berkurban!
• Semoga Allah menerima amal ibadah dan kurban kita semua. Idul Adha Mubarak!
• Di hari yang suci ini, mari kita pererat silaturahmi dan saling memaafkan. Selamat Idul Adha.
• Selamat merayakan Idul Adha. Semoga semangat pengorbanan Nabi Ibrahim menjadi teladan bagi kita semua.
• Idul Adha bukan hanya tentang berkurban hewan, tapi juga menaklukkan ego dan nafsu.
• Semoga Idul Adha membawa keberkahan dan kedamaian untuk kita semua.
• Idul Adha mengajarkan kita arti keikhlasan, semoga kita bisa meneladaninya dalam kehidupan sehari-hari.
• Mari rayakan Idul Adha dengan hati yang bersih dan penuh syukur.
• Selamat Hari Raya Idul Adha. Semoga kita semua diberi keberkahan dan kemuliaan hidup.
• Semoga semangat kurban menuntun kita pada kehidupan yang lebih baik dan bermakna.
• Di hari yang penuh berkah ini, mari kita saling memaafkan dan memperkuat persaudaraan.
• Semoga semua ibadah dan kurban kita diterima oleh Allah SWT. Aamiin.
• Mari sucikan hati dan jalin silaturahmi. Selamat Idul Adha!
• Semoga hari raya ini menjadi pengingat akan pentingnya keikhlasan dan ketaatan kepada Allah.
• Selamat Idul Adha. Semoga damai dan berkah senantiasa menyertai kita semua.
• Jadikan Idul Adha sebagai momentum untuk menebar kebaikan dan kasih sayang.
• Mari rayakan Idul Adha dengan penuh rasa syukur dan pengharapan.
• Semoga semangat berbagi di Idul Adha menular dalam kehidupan sehari-hari kita.
• Idul Adha mengajarkan makna ikhlas, taat, dan cinta kepada sesama.
• Di hari mulia ini, mari kita saling mendoakan dan menguatkan.
• Semoga Allah memberi kita kekuatan untuk terus berkurban dan berbuat baik.
• Idul Adha adalah hari pengorbanan, semoga kita termasuk orang yang rela berkorban demi kebaikan.
• Selamat merayakan hari raya Idul Adha dengan penuh cinta dan kasih sayang.
• Mari jadikan semangat Idul Adha sebagai cahaya dalam hidup kita.
• Ya Allah, terimalah kurban kami sebagaimana Engkau menerima kurban Nabi Ibrahim. Aamiin.
• Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya di Hari Raya Idul Adha ini.
• Semoga kurban yang kita niatkan diterima dan membawa berkah bagi banyak orang.
• Ya Rabb, jadikan kami pribadi yang rela berkorban demi agama, keluarga, dan kebaikan.
• Idul Adha adalah waktu yang tepat untuk mendekatkan diri kepada Allah melalui ibadah dan pengorbanan.
• Doaku di Hari Raya ini, semoga engkau selalu dalam lindungan dan kasih sayang Allah.
• Semoga Allah mempertemukan kita dengan Idul Adha tahun depan dalam keadaan lebih baik.
• Taqabbalallahu minna wa minkum. Semoga Allah menerima amal ibadah kita semua.
• Ya Allah, semoga kurban kami menjadi penyucian jiwa dan pelembut hati.
• Di hari mulia ini, semoga hidupmu dipenuhi dengan cahaya iman dan keberkahan.
• Mari kita jadikan Idul Adha sebagai momen untuk memperbanyak ibadah dan syukur.
• Semoga hidup kita penuh berkah sebagaimana keberkahan Hari Raya Idul Adha.
• Semoga Allah menerima pengorbanan kita dan membalasnya dengan kebaikan tak terhingga.
• Ya Allah, tuntunlah kami menjadi hamba yang selalu ikhlas dalam beramal.
• Selamat Idul Adha. Semoga segala doa dan harapan dikabulkan oleh Allah SWT.
• Idul Adha adalah panggilan untuk berbagi, mencintai, dan mengabdi.
• Ya Rabb, berikan kami kekuatan untuk meneladani Nabi Ibrahim dalam keikhlasan.
• Jadikan Idul Adha ini sebagai momentum perubahan diri yang lebih baik.
• Semoga Allah mengganti setiap pengorbanan dengan rezeki yang berlipat ganda.
• Mari manfaatkan Idul Adha untuk memperkuat iman dan memperbanyak kebaikan.
• Doa terbaik untukmu di hari raya ini: semoga hidupmu selalu dalam keberkahan.
• Semoga Allah memberimu pahala sebesar keikhlasan dalam berkurban.
• Jadikan kurban sebagai bukti cinta dan taat kepada Allah, bukan hanya rutinitas semata.
• Selamat Idul Adha! Semoga Allah senantiasa memudahkan segala urusanmu.
• Mari rayakan Idul Adha dengan salat, doa, dan syukur tiada henti.

Baca juga: 50 Link Twibbon Idul Adha 2025, Lengkap dengan Cara Buat dan Unggah di Media Sosial

Idul Adha

Dikutip dari jabar.kemenag.go.id, hari raya Idul Adha diperingati karena Allah memberi kesempatan kepada umat Islam untuk lebih mendekatkan diri kepada-Nya. 

Idul Adha dinamai juga “Idul Nahr” yang artinya 'hari raya penyembelihan'.

Hal ini untuk memperingati ujian paling berat yang menimpa Nabi Ibrahim.

Kesabaran dan ketabahan Ibrahim dalam menghadapi berbagai ujian dan cobaan, Allah memberinya sebuah anugerah, sebuah kehormatan "Khalilullah" (kekasih Allah).

Dalam kitab Misykatul Anwar disebutkan konon Nabi Ibrahim memiliki kekayaan 1.000 ekor domba, 300 lembu, dan 100 ekor unta.

Ketika Ibrahim ditanya oleh seseorang, "Milik siapa ternak sebanyak ini?"

Maka dijawabnya, "Kepunyaan Allah, tapi kini masih milikku, sewaktu-waktu bila Allah menghendaki, aku serahkan semuanya. Jangankan cuma ternak, bila Allah meminta anak kesayanganku Ismail, niscaya akan aku serahkan juga."

Kemudian Allah menguji iman dan takwa Nabi Ibrahim melalui mimpinya yang haq, agar ia mengorbankan putranya yang kala itu masih berusia 7 tahun.

Baca juga: Irfan Hakim Siapkan Sapi dan Domba Jumbo untuk Disembelih di Sejumlah Tempat saat Idul Adha

Sejarah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail tentang Perayaan Idul Adha, yang Tertulis dalam Al-Quran

قَالَ يَا بُنَيَّ إِنِّي أَرَى فِي الْمَنَامِ أَنِّي أَذْبَحُكَ فَانظُرْ مَاذَا تَرَى قَالَ يَا أَبَتِ افْعَلْ مَا تُؤْمَرُ سَتَجِدُنِي إِن شَاء اللَّهُ مِنَ الصَّابِرِينَ

Ibrahim berkata, “Hai anakkku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu “.

Ismail menjawab, "Wahai bapakku kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu. InsyaAllah engkau akan mendapatiku termasuk orang yang sabar.” (QS Aa-saffat: 102).

Setelah keduanya siap, tiba-tiba Allah berseru dengan firmannya, menyuruh menghentikan perbuatannya.

Allah telah meridai keduanya, sebagai imbalan keikhlasan mereka, Allah mencukupkan dengan penyembelihan seekor kambing sebagai korban, sebagaimana diterangkan dalam Al-Qur’an surat As-Saffat ayat 107-110:

وَفَدَيْنَاهُ بِذِبْحٍ عَظِيمٍ

“Dan kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang besar.”

وَتَرَكْنَا عَلَيْهِ فِي الْآخِرِينَ

“Kami abadikan untuk Ibrahim (pujian yang baik) di kalangan orang-orang yang datang kemudian.”

سَلَامٌ عَلَى إِبْرَاهِيمَ

“Yaitu kesejahteraan semoga dilimpahkan kepada Nabi Ibrahim.”

كَذَلِكَ نَجْزِي الْمُحْسِنِينَ

“Demikianlah kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.”

Pengorbanan Nabi Ibrahim AS yang paling besar dalam sejarah umat umat manusia itu membuat Ibrahim menjadi seorang Nabi dan Rasul yang besar.

(Tribunnews.com/Oktavia WW)