Senin, 18 Agustus 2025

Seskab Bantah Prabowo Akan Copot Jenderal Listyo Sigit dari Kursi Kapolri

Seskab Teddy Indra WIjaya menjelaskan, saat ini Jenderal Listyo Sigit masih aktif memberikan laporan kinerjanya setiap bulan kepada Presiden Prabowo.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Choirul Arifin
Tribunnews.com/Reynas Abdila
BANTAH DIGANTI - Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya membantah isu yang menyatakan bahwa Kapolri Jenderal Listyo Sigit akan diganti dari jabatannya oleh Presiden Prabowo Subianto. 

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya membantah isu yang menyatakan bahwa Kapolri Jenderal Listyo Sigit akan diganti dari jabatannya oleh Presiden Prabowo Subianto.

"Nggak benar itu," ujar Teddy saat dikonfirmasi, Kamis (5/6/2025).

Teddy menjelaskan, saat ini Jenderal Listyo Sigit masih aktif memberikan laporan kinerjanya setiap bulan kepada Presiden Prabowo.

"Kemarin baru saja menghadap Pak Presiden, memberikan laporan bulanan seperti biasanya," jelasnya.

Teddy menambahkan, Jenderal Listyo Sigit akan ikut dalam kunjungan Prabowo ke Kalimantan Barat pada Kamis (5/6/2025). Sigit akan menemani Prabowo dalam panen raya jagung serentak di Bengkayang.

Baca juga: Seskab Bantah Isu Prabowo Akan Ganti Kapolri Listyo Sigit dalam Waktu Dekat

"Kemudian besok, Pak Kapolri juga akan ikut dalam kunjungan kerja Presiden ke Kalimantan Barat, mau meninjau panen jagung," pungkasnya.

Dalam sepekan terakhir, rumor pergantian Kapolri kembali menjadi perbincangan publik.

Sekjen KKP Komjen Rudy Heriyanto dan Kapolda NTT Irjen Rudi Darmoko digadang-gadang bakal menjadi pengganti Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Sebelumnya, rumor pergantian Kapolri juga sempat menyeruak saat peralihan tampuk kekuasaan dari Presiden Joko Widodo kepada Presiden Prabowo Subianto.

Baca juga: 2 Profil Jenderal Diisukan Bakal Kandidat Kapolri Gantikan Listyo Sigit: Alumni Akpol dan Non Akpol

Namun perlahan menghilang seiring degan dipertahankannya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R Haidar Alwi menilai, rumor pergantian Kapolri kali ini sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak yang resah dengan komitmen dan sepak terjang Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam memberantas kejahatan.

"Kejahatan yang selama ini berada di zona aman dan nyamannya, di zaman Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo semuanya ditumpas tanpa pandang bulu."

" Inilah yang membuat kejahatan menjadi gerah dan resah sehingga menginginkan pergantian Kapolri," kata R Haidar Alwi, Selasa (3/6/2025).

Jika diamati, katanya, rumor pergantian Kapolri muncul sesaat setelah Polri merilis penangkapan terhadap lebih dari sepuluh ribu preman hanya dalam kurun waktu 25 hari.

Mulai dari preman jalanan, preman berseragam ormas hingga preman yang bersembunyi di balik rapihnya setelan dasi dan jas.

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan