Rabu, 24 September 2025

Wacana Pergantian Wapres

Pihak yang Desak Pemakzulan Gibran Disebut Pendukung Anies, Rocky Gerung: Itu Militansi Norak

Pengamat politik Rocky Gerung juga menyoroti para pendukung Gibran dan Jokowi yang seolah-olah masih terjebak di momen Pemilu 2024.

Ilustrasi Kompas.com
USULAN PEMAKZULAN GIBRAN - Dalam foto: Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka. Pengamat politik Rocky Gerung menilai, para purnawirawan TNI yang mendesak pemakzulan anak sulung Mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) itu memiliki kepentingan historis. 

TRIBUNNEWS.COM - Pengamat politik Rocky Gerung menyoroti narasi yang menyebut pihak yang mendesak pemakzulan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka adalah pendukung Anies Baswedan.

Sebagai informasi, Forum Purnawirawan TNI telah menyatakan delapan sikap yang salah satunya adalah menuntut pemakzulan Gibran.

Akan tetapi, setelah pernyataan sikap mencuat, Forum Purnawirawan TNI justru dianggap sebagai barisan sakit hati yang mendukung Anies Baswedan pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

Salah satu anggapan ini disampaikan oleh Ketua Solidaritas Merah Putih, Silfester Matutina.

"Jadi kalau kemarin yang dibentuk Forum Purnawirawan itu mayoritas, saya tekankan, adalah para purnawirawan yang kalah Pilpres kemarin, mayoritas itu pendukungnya Anies Baswedan," kata Silfester di program Sapa Indonesia Malam KompasTV, 7 Mei 2025.

Kata Rocky Gerung: Kepentingan Historis

Rocky Gerung menilai, para purnawirawan TNI yang mendesak pemakzulan anak sulung Mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) itu memiliki kepentingan historis.

Sehingga, kata Rocky, menganggap mereka sebagai pendukung Anies Baswedan adalah hal yang manipulatif.

Rocky Gerung menambahkan, bahwa para purnawirawan TNI itu justru bisa membaca kehendak masyarakat atau oposisi yang ingin Gibran Rakabuming Raka dicopot lantaran tidak memenuhi kaidah etik dalam pencalonan hingga terpilih menjadi Wakil Presiden RI.

Hal ini disampaikan Rocky Gerung saat menjadi tamu dalam acara Walk The Talk yang diunggah di kanal YouTube DeddySitorusOfficial, Kamis (19/6/2025).

"Jenderal itu, profesi yang dari awal kita kenal bahwa dia tidak mungkin mengucapkan sesuatu tanpa punya kepentingan historis gitu. Jadi ini kepentingan historis, bukan kepentingan politik," jelas Rocky Gerung.

Baca juga: Soal Desakan Pemakzulan Wakil Presiden RI, Eks Wakil Ketua KPK Minta Gibran Jangan Cengeng

"Masak karena kalah mendukung Anies mau singkirin anak kecil itu? Kan dari awal, semua orang itu menganggap bahwa ada yang buruk, ada yang manipulatif di situ. Nah, jenderal ini membaca pikiran BEM, membaca pikiran oposisi, membaca pikiran emak-emak," paparnya.

Menurut Rocky Gerung, para purnawirawan TNI itu tidak membaca pikiran Anies Baswedan.

"Jenderal ini enggak membaca pikiran Anies. Jangan-jangan Anies juga enggak peduli, pemilu sudah lewat. Udah, enggak ada apa-apa tuh," kata Rocky Gerung.

Terjebak di Pilpres 2024

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan