Kamis, 7 Agustus 2025

PSI Gelar Pemilu Raya

Sejarah Politik Terlucu di Dunia bila Jokowi dan Kaesang Berebut Kursi Ketum PSI, Kata Pengamat

Pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago berbicara mengenai peluang Jokowi dan Kaesang bersaing merebutkan kursi Ketua Umum PSI.

|
Instagram/@kaesangp
JOKOWI DAN KAESANG - Putra bungsu mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi mendaftar sebagai Calon Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Sabtu (21/6/2025). Pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago berbicara mengenai peluang Jokowi dan Kaesang bersaing merebutkan kursi Ketua Umum PSI. 

TRIBUNNEWS.COM - Putra bungsu mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi mendaftar sebagai Calon Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Kaesang mendaftar sebagai Caketum PSI di Kantor DPP PSI, Jakarta, Sabtu (21/6/2025).

Kaesang membawa 10 surat pernyataan dukungan dari DPW PSI dan 75 surat pernyataan dukungan dari DPD PSI.

"Insyaallah untuk teman-teman yang sudah setia dukung saya di PSI, di 2029 Insyaallah kita masuk Senayan, kita perbanyak lagi kepala daerah dari kader PSI," kata Kaesang.

Kaesang menjadi sosok kedua yang mendaftar calon Ketum PSI.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPW PSI Jawa Barat, Ronald Aristone Sinaga atau Bro Ron telah mendaftarkan diri pada Rabu (18/6/2025).

Bro Ron mengaku menerima tantangan Kaesang untuk mendaftar sebagai calon orang nomor satu di partai berlambang mawar itu.

“Jadi saya ditantang netizen, ditantang Ketua Umum kita (Kaesang) maju."

"Kita gas, kita bersama, kita maju menjadi calon Ketua Umum partai PSI, supaya ke depannya PSI lebih megah lagi dan 2029 adalah milik PSI dan PSI masuk Senayan,” ujar Bro Ron kepada wartawan seusai mendaftarkan diri di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Rabu. 

Bagaimana Peluang Jokowi Jadi Ketum PSI?

Sementara itu pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago menilai akan menjadi sejarah politik terlucu di dunia bila Jokowi ikut mendaftar calon Ketum PSI.

Baca juga: Kaesang Pastikan Jokowi Tidak Akan Maju Dalam Pencalonan Ketua Umum PSI

"Pertama sejarah politik lucu sedunia apabila bapak gantikan anak jadi ketum atau bapak bersaing sama anak," ungkap Pangi kepada Tribunnews, Sabtu (21/6/2025).

Pangi menilai Jokowi tidak perlu maju sebagai calon Ketum PSI apabila Kaesang sudah maju.

"Menurut saya kalau Kaesang maju, Jokowi balik gendong cucu di Solo," ungkapnya.

Strategi Politik Keluarga Jokowi

Menurut Pangi, wacana Jokowi bakal menjadi calon Ketua Umum PSI hanyalah strategi agar mantan Gubernur DKI Jakarta itu dan keluarganya terus menjadi perbincangan politik.

"Ini hanya untuk meramaikan aja. Agar nama jokowi dan keluarga jadi perbincangan publik, sehingga tetap santer jadi pergunjingan."

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan