Sabtu, 6 September 2025

PSI Gelar Pemilu Raya

Ratusan Bendera PSI Dicabut Satpol PP Solo Gara-gara Langgar Aturan yang Diteken Gibran

Ratusan bendera PSI dengan logo baru dicopot oleh petugas Satpol PP Kota Solo karena melanggaran aturan Perwali yang diteken Gibran.

TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin
BENDERA PSI DICOPOT - Menjelang kongres, Bendera Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan logo barunya dicabut oleh Satpol PP Kota Surakarta lantaran dipasang di white area, Rabu (16/7/2025). Di area ini reklame dalam bentuk apapun dilarang. 

TRIBUNNEWS.COM - Ratusan bendera Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan logo baru dicopot oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surakarta, Jawa Tengah, Rabu (16/7/2025).

Rupanya, ratusan bendera PSI itu melanggar Peraturan Wali Kota Surakarta Nomor 26 tahun 2023 tentang Pemasangan Atribut Partai Politik dan Atribut Organisasi Kemasyarakatan.

Aturan itu menjelaskan adanya lokasi-lokasi yang dilarang untuk memasang atribut parpol atau ormas alias white area.

Lokasi white area di Solo meliputi sejumlah fasilitas umum dan ruas jalan seperti Jalan Urip Sumoharjo, Jalan Kol. Sutarto, Jalan Ir. Sutami, Jalan Slamet Riyadi, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Adi Sucipto, Jalan Gatot Subroto, dan Jalan Diponegoro.

Berdasarkan penelusuran di jdih.surakarta.go.id, perwali ini ditaken oleh Gibran Rakabuming Raka saat masih menjadi Wali Kota Solo.

Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Surakarta, Didik Anggono menjelaskan terdapat bendera PSI yang dipasang di lokasi terlarang, yaitu Jalan Slamet Riyadi, Adi Sucipto, Dr. Moewardi, Urip Sumoharjo, dan Jenderal Sudirman.

“Kurang lebih 385 (bendera yang dicopot) di white area," ungkap Didik, Rabu, dikutip dari TribunSolo.com.

Satpol PP mempersilakan PSI apabila ingin mengambil bendera yang disita tersebut.

Didik mengimbau agar pemasangan dilakukan di luar area yang dilarang.

“Sejak kemarin sudah kita lakukan koordinasi. Pemiliknya bisa ngambil di Satpol PP. Kami bawa dulu kami data kalau diambil silahkan tapi pesan kami kalau mau pasang jangan di zona larangan,” jelasnya.

BENDERA PSI - Potret bendera bertuliskan PSI Partai Super Tbk dan bergambar gajah merah hitam yang terpasang di sepanjang jalan Letjen Suprapto, Solo, Minggu (13/7/2025). Bendera ini terpasang sepekan jelang Kongres Nasional Pertama PSI yang berlangsung 19-20 Juli 2025 mendatang.
BENDERA PSI - Potret bendera bertuliskan PSI Partai Super Tbk dan bergambar gajah merah hitam yang terpasang di sepanjang jalan Letjen Suprapto, Solo, Minggu (13/7/2025). Bendera ini terpasang sepekan jelang Kongres Nasional Pertama PSI yang berlangsung 19-20 Juli 2025 mendatang. (TribunSolo.com/Andreas Chris)

Seperti diketahui, ribuan bendera dengan logo PSI terpasang di Kota Solo dan sekitarnya jelang Kongres Nasional yang diselenggarakan pada 19-20 Juli 2025.

Kongres PSI di Solo akan berlangsung di dua tempat, yaitu Gedung Saba Buana dan Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).

Baca juga: Jokowi Curiga Ada Agenda Besar soal Kasus Ijazah, PSI Singgung Feeling Politik

Berdasar pengamatan Tribunnews.com, di berbagai titik Kota Solo dan sekitarnya terpasang bendera bertuliskan PSI, namun tidak berlambang mawar.

Logo PSI yang terpampang di pinggir-pinggir jalan bergambar seperti gajah.

Seperti di Jalan Lawu Kabupaten Karanganyar, bendera putih itu berisikan gambar gajah dengan perpaduan dua warna, merah dan hitam.

Sementara dasar kain bendera berwarna putih.

Di bawah elemen gajah tertulis "PSI".

Lalu di bawah tulisan PSI tertulis "Partai Super Tbk".

Diketahui, Ketua Steering Committee Pemilihan Raya PSI, Andy Budiman, juga telah mengatakan salah satu rebranding yang akan dilakukan ialah pergantian logo partai.

“Kami akan mengganti logo. Logonya jadi apa? Nanti tunggu tanggal 19 (Juli),” kata Andy.

Pada kesempatan itu, PSI akan mengumumkan dan menetapkan ketua umum baru yang dipilih melalui sistem e-voting.

Ada tiga orang yang bersaing untuk mendapatkan kursi Ketua Umum PSI.

Mereka adalah Ronald A Sinaga alias Bro Ron, Kaesang Pangarep, dan Agus Mulyono Herlambang.

CALON KETUM PSI - Ronald A Sinaga alias Bro Ron, Kaesang Pangarep, dan Agus Mulyono Herlambang bersaing dalam perebutan kursi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Pemilihan Raya digelar PSI untuk mencari ketua umum mulai Sabtu (12/7/2025).
CALON KETUM PSI - Ronald A Sinaga alias Bro Ron, Kaesang Pangarep, dan Agus Mulyono Herlambang bersaing dalam perebutan kursi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Pemilihan Raya digelar PSI untuk mencari ketua umum mulai Sabtu (12/7/2025). (Instagram/PSI)

Jokowi Berencana Hadir

Sementara itu Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) dipastikan menghadiri Kongres PSI

Eks Wali Kota Solo tersebut mengatakan langsung mengenai kedatangannya ini.

Jokowi diagendakan mengikuti sesi diskusi terbuka bersama para kader.

“Insyaallah saya datang. Insyaallah saya hadir. Saya diundang insyaallah saya hadir. Itu tanyakan ke PSI (sebagai narasumber),” jelasnya, Senin (14/7/2025).

Ia pun mengapresiasi PSI mengadopsi idenya menjadikan Partai Super Tbk.

Layaknya sebuah perusahaan Tbk, partai ini dimiliki oleh semua anggota dengan melibatkan secara langsung pemilihan ketua.

“Menurut saya yang pertama PSI Partai Super Tbk itu saya kira dalam implementasi seperti apa kan belum tapi paling tidak partai super tbk sudah dipakai oleh PSI." 

"Partai yang milik seluruh anggota, terbuka untuk semuanya, dan yang paling penting ada pemilu raya, ada pilihan ketua dan dilaksanakan dengan e-voting voting online satu anggota satu suara. Yang ikut berpartisipasi saya kira sebuah hal yang sangat baik,” ungkapnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Jelang Kongres, Bendera PSI dengan Logo Baru Dicabut Satpol PP.

(Tribunnews.com/Gilang P) (TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin) (Wartakotalive.com)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan