Rabu, 3 September 2025

Profil dan Sosok

Sosok Bharatu Cecep Ridwan, Anggota Polisi yang Beli Helm Pakai QRIS Palsu Kini Resmi Dipecat

Bharatu Cecep Ridwan, anggota Satbrimob Polda Jawa Barat resmi Dipecat Tidak Dengan Hormat (PTDH) usai melakukan aksi penipuan.

Penulis: David AdiAdi
Editor: Salma Fenty
dok. Satuan Brimob Polda Jabar
ANGGOTA POLISI DIPECAT - Bharatu Cecep Ridwan, anggota polisi yang bertugas di Satuan Brigade Mobil (Satbrimob) Polda Jawa Barat resmi dipecat dengan tidak hormat (PTDH) usai melakukan sejumlah aksi penipuan yang merugikan korban hingga ratusan juta. Upacara PTDH digelar di Satuan Brimob Polda Jabar, Cikeruh, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Selasa (15/7/2025). Berikut sosok dan rekam jejak Bharatu Cecep Ridwan. 

TRIBUNNEWS.COM – Seorang anggota polisi yang diduga membeli sebuah helm dan membayarnya dengan QRIS palsu viral di media sosial.

Usut punya usut, anggota polisi yang melakukan aksi tak terpuji tersebut bernama Cecep Ridwan.

Cecep Ridwan yang memiliki pangkat Bhayangkara Satu atau Bharatu tersebut kini telah dipecat tidak dengan hormat (PTDH).

Upacara PTDH digelar di Satuan Brimob Polda Jabar, Cikeruh, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Selasa (15/7/2025)

Berikut sosok dan rekam jejak Bharatu Cecep Ridwan.

Baca juga: DPR Minta Polisi Segera Ungkap Sindikat Kasus Beras Oplosan, Baik Individu Maupun Perusahaan

Sosok dan Rekam Jejak

Bharatu Cecep Ridwan merupakan anggota polisi yang bertugas di Satuan Brigade Mobil (Satbrimob) Polda Jawa Barat

Saat ini, ia telah resmi dipecat dengan tidak hormat (PTDH) dari korps Brimob usai melakukan tindak kriminalitas.

Bahkan sebelum melakukan aksi penipuan di toko helm, Bharatu Cecep Ridwan juga pernah terlibat kasus kriminal lainnya.

Bharatu Cecep Ridwan tercatat pernah melakukan penipuan kepada berbagai pihak hingga total kerugiannya mencapai Rp3,23 miliar.

Kemudian, ia juga pernah menipu anak dari korban G dengan ‘iming-iming’ menjadi anggota Polri atau ASN Polri tetapi harus membayar Rp243 juta. Dari jumlah ini, ia baru mengembalikan Rp15 juta.

Penipuan di Toko Helm

Baru-baru ini, Bharatu Cecep Ridwan kembali melakukan aksi penipuan dengan modus membayar menggunakan QRIS palsu.

Korban penipuan Bharatu CR yang berinisial RAF (30) menjelaskan insiden itu bermula ketika pelaku berpura-pura melakukan pembayaran non-tunai.

Saat kejadian pelaku mengaku akan membayar melalui metode QRIS karena tidak membawa uang tunai. Namun setelah sekian lama, korban mulai curiga.

"Tapi memang dia (pelaku) sempat scan barcode dulu, seolah-olah akan melakukan pembayaran," ujar RAF kepada Tribunjabar.id, Selasa (24/6/2025).

"Setelah dari situ, kalau lihat dari CCTV, dia tetap terlihat mengedit dulu di handphonenya, jadi tidak langsung selesai," tambahnya.

Baca juga: Dugaan Penipuan Study Tour, Disdikbud Lebak Akan Panggil Kepsek SMAN 1 Wanasalam meski Sudah Pensiun

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan