Sabtu, 13 September 2025

20 Link Twibbon Hari Bakti ke-78 TNI AU 2025, Lengkap dengan Cara Buat dan Unggah di Media Sosial

Simak kumpulan link twibbon Hari Bakti ke-78 TNI AU 2025, lengkap dengan sejarahnya.

Kolase Tribunnews/twibbonize
HARI BAKTI TNI - Kolase twibbon Hari Bakti ke-78 TNI AU 2025 diambil dari laman twibbonize pada Selasa (29/7/2025). Simak kumpulan link twibbon Hari Bakti ke-78 TNI AU 2025, lengkap dengan sejarahnya. 

Belanda mengkhianati perjanjian untuk menyelesaikan konflik antara Indonesia dan Belanda dengan meninggalkan hubungan diplomatik dan mengambil tindakan militer.

Agresi Belanda I terjadi pada 21 Juli 1947. 

Belanda menyerang banyak tempat, termasuk beberapa pangkalan udara. 

Serangan Belanda terhadap Pangkalan Udara Maguwo Yogyakarta, yang dianggap sebagai pusat kekuatan udara Republik Indonesia, gagal karena cuaca buruk.

Selanjutnya, Belanda melakukan serangan ke beberapa pangkalan udara lain, termasuk Pangkalan Udara Panasan Solo, Maospati Madiun, Bugis Malang, Pandanwangi Lumajang, Gorda Banten, Kalijati Subang, Cibeureum Tasikmalaya, dan Pangkalan Udara Gadut Bukittinggi di Sumatera Barat.

Pemimpin TNI AU pun marah atas tindakan Belanda dan merencanakan serangan balasan. 

Pada pagi hari pada tanggal 29 Juli, tiga kadet penerbang TNI AU, Kadet Mulyono, Kadet Suharnoko Harbani, dan Kadet Sutarjo Sigit, menggunakan dua pesawat, satu Guntei dan dua Cureng.  

Mereka berhasil mengebom kubu pertahanan Belanda di tiga lokasi yaitu Ambarawa, Salatiga, dan Semarang.

Ketiganya kembali ke Pangkalan Udara Maguwo sebelum pukul enam pagi setelah melakukan pengoboman. 

Semangat juang dan kepercayaan diri Indonesia meningkat sebagai akibat dari serangan udara ini, sementara Belanda mengalami hal yang sebaliknya.

2. Gugurnya Pelopor TNI

Belanda kemudian membalas serangan pagi buta TNI AU

Pada sore harinya, Pesawat Dakota VT-CLA, yang diberikan oleh Palang Merah Malaya kepada Palang Merah Indonesia, ditembak oleh dua pesawat pemburu P-40 Kitty Hawk Belanda.

Dilaporkan bahwa pesawat Dakota VT-CLA berangkat dari Singapura pada pukul 13.00 siang menuju Pangkalan Udara Maguwo. 

Setelah penerbangan selama tiga jam, pesawat yang dipiloti oleh Alexander Noel Constantine bersiap untuk mendarat di lapangan terbang Maguwo.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan