Sabtu, 9 Agustus 2025

Program Makan Bergizi Gratis

Perbanyak SPPG, Polri Percepat Program Makan Bergizi Gratis

Polri mempercepat pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai bagian dari upaya mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Editor: Hasanudin Aco
Istimewa
PEMBANGUNAN SPPG - Pembangunan SPPG Kanigoro, Madiun, Jawa Timur dipimpin Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen Pol Prof. Dedi Prasetyo, Jumat (8/8/2025). Langkah di Madiun merupakan bagian dari percepatan pembangunan SPPG di seluruh Indonesia. 

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mempercepat pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai bagian dari upaya mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) adalah inisiatif besar pemerintah Indonesia yang diluncurkan pada awal tahun 2025 di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. 

Tujuannya untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat, terutama anak-anak dan kelompok rentan, sebagai bagian dari visi Indonesia Emas 2045.

Langkah ini ditandai dengan peletakan batu pertama pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Lapak Kampir di Kelurahan Kanigoro, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, Jawa Timur, Jumat (8/8/2025).

SPPG merupakan unit layanan yang dibentuk untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh pemerintah Indonesia, khususnya di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Pembangunan SPPG Kanigoro dipimpin Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen Pol Prof Dedi Prasetyo.

Hadir dalam acara tersebut jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Madiun, tokoh masyarakat, tokoh agama, kepala sekolah penerima manfaat, serta perwakilan instansi terkait.

SPPG Kanigoro dibangun dengan anggaran Rp 1,9 miliar hasil kerja sama dengan PT Arya Motor Indonesia.

Pembangunan ditargetkan selesai dalam 45 hari dan mulai beroperasi pada Oktober 2025. 

Unit ini akan melayani 4.103 siswa SD dan SMP penerima MBG di Kota Madiun dengan pasokan bahan baku dari pasar tradisional dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) setempat.

Langkah di Madiun merupakan bagian dari percepatan pembangunan SPPG di seluruh Indonesia.

Pada 6 Agustus lalu di Malang, Polri meresmikan delapan SPPG sekaligus memulai pembangunan 205 unit baru secara serentak.

Hingga Agustus 2025, sebanyak 27 SPPG telah beroperasi melayani 86.777 penerima manfaat per hari dan menyerap 1.344 tenaga kerja.

Sebanyak 34 unit memasuki tahap akhir persiapan, 155 unit dalam tahap konstruksi, dan 205 unit baru mulai dibangun.

Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan