Senin, 25 Agustus 2025

OTT KPK di Kementerian Tenaga Kerja

Bukan Wamenaker Noel, Sosok Ini Dapat Uang Paling Banyak Capai Rp69 M, Diduga Otak Pemerasan

KPK mengungkap aliran dana terhadap para tersangka, termasuk Wamenaker Noel, dalam kasus pemerasan sertifikasi K3.

Tribunnews/Jeprima
KPK UMUMKAN TERSANGKA - Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel bersama tahanan lainnya mengenakan rompi orange dan tangan terborgol berada di ruang konferensi pers di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Jumat (22/8/2025). KPK menetapkan Noel beserta 10 orang lainnya menjadi tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) yang digelar pada 20-21 Agustus 2025. Noel ditangkap di Jakarta terkait dugaan pemerasan terhadap sejumlah perusahaan dalam pengurusan sertifikasi K3. Selain itu, KPK juga menyita 22 kendaraan dari operasi senyap yang dimaksud. Tribunnews/Jeprima 

1. Immanuel Ebenenezer, Wamenaker periode 2024-2029

  • Menerima Rp3 miliar pada Desember 2024.

2. Irvian Bobby Mahendro, Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personel K3 tahun 2022-2025

  • Menerima Rp69 miliar dalam kurun waktu 2019-2024.
  • Uang itu digunakan Irvian Bpbby untuk pembelian aset, hiburan, dan penyertaan modal di tiga perusahaan penyedia jasa K3 (PJK3).

3. Gerry Aditya Herwanto Putra, Koordinator Bidang Pengujian dan Evaluasi Kompetensi Keselamatan Kerja tahun 2022-sekarang;

  • Menerima uang sebesr Rp3 miliar dalam kurun waktu 2020-2025.
  • Rinciannya, setoran tunai Rp2,73 miliar, transfer dari Irvian Bobby Rp317 juta, dan dana dari dua perusahaan PJK3 sebesar Rp31,6 juta.

4. Subhan, Sub Koordinator Keselamatan Kerja Dit. Bina K3 tahun 2020-2025

  • Menerima Rp3,5 miliar dari sekitar 80 perusahaan PJK3 selama 2020-2025.

5. Anitasari Kusumawati, Sub Koordinator Kemitraan dan Personel Kesehatan Kerja tahun 2020-sekarang

  • Menerima Rp5,5 miliar melalui perantara. Uang itu diterima Anita dalam kurun waktu 2021-2024.

6. Fahrurozi, Dirjen Binwasnaker dan K3 pada Maret 2025–sekarang

  • Menerima Rp50 juta per minggu secara rutin.

Baca juga: Daftar Mobil dan Motor yang Disita KPK dari OTT Wamenaker Noel: Ada Mobil Sport Ikonik asal Jepang

7. Hery Sutanto, Direktur Bina Kelembagaan tahun 2021–Februari 2025

  • Uang yang diterima lebih dari Rp1,5 miliar selama 2021-2024.

8. Hery Rachmawati, Pejabat Fungsional Direktorat Bina K3

  • Menerima Rp50 juta per minggu secara rutin.

9. Supriadi, selaku Koordinator

10. Temurila, selaku pihak PT KEM Indonesia

11. Miki Mahfud, selaku pihak PT KEM Indonesia

Noel Minta Maaf, Berharap Dapat Amnesti

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, Immanuel Ebenezer alias Noel menyampaikan permintaan maaf kepada Presiden Prabowo Subianto hingga rakyat Indonesia.

"Saya ingin sekali pertama saya meminta maaf kepada Presiden, Pak Prabowo. Kedua, saya minta maaf kepada anak dan istri saya. Tiga, saya minta maaf terhadap rakyat Indonesia," kata dia, Jumat.

Noel juga berharap ia bisa mendapat amnesti dari Prabowo, seperti yang dialami Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto.

"Saya berharap mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo," ujar dia.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan