Pasha Ungu Tegaskan BM PAN Siap Sukseskan Program Kongkret Kedaulatan Pangan
Ketua Umum DPP BM PAN Pasha Ungu menegaskan bahwa politik pangan harus dipahami sebagai gerakan kolektif, bukan hanya kerja satu tokoh.
Penulis:
Ferdinand Waskita
Editor:
Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (DPP BM PAN) Sigit Purnomo Said alias Pasha Ungu menegaskan bahwa politik pangan harus dipahami sebagai gerakan kolektif, bukan hanya kerja satu tokoh atau satu kementerian.
Pasha menuturkan isu pangan tidak bisa dilepaskan dari kehidupan sehari-hari masyarakat.
Hal itu dikatakan Pasha dalam acara bedah buku yang berjudul Zulkifli Hasan dan Politik Pangan untuk Rakyat: Langkah Konkret Mendukung Asa Cita Presiden Prabowo di Tebet Eco Park, Jakarta.
Acara tersebut menjadi salah satu rangkaian peringatan HUT PAN dan HUT BM PAN yang ke 27.
Anggota DPR RI itu menilai buku karya Munir Sara ini penting karena memberikan perspektif bahwa politik pangan bukan hanya urusan produksi dan distribusi, tetapi juga keberpihakan nyata kepada rakyat.
“Pangan adalah urusan hajat hidup orang banyak. Jika politik tidak bisa memberi jawaban atas kebutuhan rakyat untuk makan, maka politik kehilangan makna,” ujar Legislator PAN ini dalam keterangan tertulisnya, Minggu (24/8/2025).
Pasha mengatakan BM PAN mendukung penuh gagasan yang tertuang dalam buku tersebut.
Politik pangan, menurutnya, sejalan dengan visi Presiden Prabowo dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.
“Kami memandang politik pangan sebagai bagian dari perjuangan generasi muda. Karena itu, BM PAN akan terus terlibat dalam program-program konkret yang mendukung kedaulatan pangan,” kata Pasha.
Sementara itu, ketua pelaksana acara, Nadia Nabilah menuturkan bahwa kegiatan ini bukan hanya memperkenalkan isi buku, tetapi juga membuka ruang diskusi kritis mengenai arah kebijakan pangan nasional, sekaligus menghubungkan antara teori, praktik, dan realitas politik kebangsaan.
Acara peluncuran buku tersebut juga diwarnai pembagian 200 paket sembako kepada warga sekitar Tebet Eco Park. Panitia menyebut, aksi sosial ini menjadi simbol penerapan langsung gagasan yang dibahas dalam buku.
Sejumlah tokoh hadir sebagai pembicara, di antaranya Prof. Syahrir Ika dari BRIN, pengamat politik Adi Prayitno, staf ahli Kemenko Pangan RI Sugeng Santoso, serta penulis buku Munir Sara.
Baca juga: Yandri Susanto: BM PAN Rumah Pertama yang Kemudian Antarkan Saya hingga Jadi Menteri
Diskusi dipandu oleh Riyan Hidayat dan diikuti oleh ratusan elemen masyarakat diantaranya mahasiswa dan aktivis dari berbagai kampus di daerah Jabodetabek.
BM PAN merupakan organisasi otonom dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang dibentuk sebagai wadah bagi generasi muda untuk belajar dan terlibat aktif dalam dunia sosial dan politik.
Tujuan utama BM PAN:
- Mencetak generasi muda yang berintegritas tinggi
- Memberikan pendidikan sosial-politik secara komprehensif
- Mendorong anak muda untuk berkontribusi dalam pembangunan dan isu-isu kebangsaan
- Menjadi jembatan antara PAN dan kalangan milenial
Legislator PAN Soroti 2 Hal Penting dari Pidato Prabowo: Visi Pertahanan dan Diplomasi Internasional |
![]() |
---|
Ketua Fraksi PAN DPR RI Tanggapi Pidato Presiden di Sidang Tahunan MPR: Paparkan Arah Pemerintah |
![]() |
---|
Ketua Fraksi PAN Tegaskan Pendidikan Merupakan Hak Dasar Seluruh Anak Indonesia |
![]() |
---|
Jadwal Debut Shin Tae-yong dengan Ulsan HD, Petualangan Baru Menjauh dari Zona Degradasi |
![]() |
---|
Komentar Shin Tae-yong setelah Resmi Jadi Pelatih Ulsan HD, Senang Tapi Juga Tertekan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.