Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Rekap Demo di Berbagai Wilayah RI: 3.195 Orang Ditangkap, 9 Meninggal Dunia
Gelombang demonstrasi yang melanda berbagai wilayah Indonesia sejak akhir Agustus 2025 mencatat dampak serius. 3.195 orang ditangkap
Editor:
Glery Lazuardi
"Jaga perilaku kalian tunjukkan ke masyarakat harapan kita pertahanan situasi kondusif. Syukur alhamdulillah tadi malam sudah landai. Semoga bisa berlanjut" tuturnya.
Patroli ini melibatkan lebih kurang 350 personel polisi dari beberapa fungsi.Kombes Wijatmika menerangkan bahwa personel melakukan patroli secara bergantian setiap dua atau tiga jam sekali.
Mereka juga menggunakan rute yang berbeda-beda agar bisa menjangkau seluruh Jakarta. "Kita wujudkan negara hadir, kita wujudkan negara aman," sambungnya.
Adapun sebelumnya, aksi unjuk rasa ini dipicu oleh insiden tragis yang terjadi pada Kamis (28/8) di kawasan Jalan Penjernihan, Jakarta Pusat. Seorang pengemudi ojek daring bernama Affan Kurniawan dilaporkan tewas setelah terlindas kendaraan taktis (rantis) milik satuan Brimob.
Peristiwa tersebut terekam dalam sebuah video amatir yang kemudian tersebar luas di media sosial. Dalam waktu singkat, video itu memicu kemarahan di kalangan pengemudi ojek daring serta simpatisan masyarakat sipil.
Aksi ini meluas ke berbagai kantor, yakni Mako Brimob Kwitang, Mapolda Metro Jaya, Gedung DPR/MPR RI, dan beberapa kantor polisi yang ada di wilayah Jakarta. Terkini, Divisi Profesi dan Pengamanan Kepolisian Negara Republik (Divpropam Polri) menetapkan 7 anggota Brimob melanggar kode etik dan ditahan pada sel khusus selama 20 hari.
Sementara itu, sembilan orang meninggal dunia.
Sebanyak 9 orang meninggal dunia dalam aksi unjuk rasa berujung anarkis di sejumlah daerah di Indonesia pada 25 Agustus-1 September 2025.
Berikut daftar korban meninggal yang tercatat dalam rangkaian demonstrasi 28 Agustus-1 September 2025.
Affan Kurniawan
Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojek daring berusia 21 tahun, meninggal dunia pada 28 Agustus 2025 setelah terlindas kendaraan taktis (rantis) Brimob di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat.
Ia bukan bagian dari massa aksi, melainkan sedang mengantarkan pesanan makanan saat kerusuhan pecah di sekitar Gedung DPR RI.
Affan sedang mencari jalur alternatif di tengah kemacetan akibat demonstrasi. Ia terpeleset saat menyeberang jalan dan ditabrak serta dilindas kendaraan Barracuda Brimob.
Sempat dilarikan ke RS Cipto Mangunkusumo, namun nyawanya tidak tertolong. Jenazah dimakamkan di TPU Karet Bivak pada 29 Agustus 2025
Saiful Akbar
Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Kerusuhan Tiga Hari di Jatim: Polisi Amankan 580 Orang, 89 Diantaranya Jadi Tersangka |
---|
Kapolri Telusuri Penyebab Tewasnya Rheza Mahasiswa Amikom Jogja, Ketua DPRD DIY Janji Kawal Kasus |
---|
Polisi Tangkap 58 Orang yang Diduga Kelompok Anarko di Indramayu, 25 Diantaranya Ternyata Pelajar |
---|
Misteri George Soros, Tudingan di Balik Kerusuhan Indonesia 2025 dan Amarah Donald Trump |
---|
Anggota TNI Amankan Pelajar Diduga Bawa Bom Molotov Saat Demo di Bandar Lampung |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.