Sabtu, 20 September 2025

Kabinet Prabowo Gibran

Dukung Reshuffle Prabowo, Tani Merdeka Berharap Stimulus Rp 200 Triliun Bisa Segera Dinikmati Petani

Don Muzakir, menyatakan dukungan penuh atas langkah strategis Presiden Prabowo Subianto melakukan perombakan (reshuffle) kabinet

Penulis: willy Widianto
Editor: Wahyu Aji
HandOut/IST
PEROMBAKAN KABINET - Ketua Umum Tani Merdeka Indonesia, Don Muzakir, dalam konferensi pers terkait perombakan kabinet Presiden Prabowo Subianto. Don menyatakan dukungan penuh atas langkah strategis Presiden Prabowo melakukan reshuffle kabinet yang melibatkan lima menteri, salah satunya Menteri Keuangan. 

“Kami mendorong agar Bank Himbara segera membuat program-program khusus yang pro petani, dengan proses yang sederhana dan tidak berbelit-belit. Tani Merdeka Indonesia siap menjadi mitra strategis pemerintah dan perbankan untuk memastikan dana tersebut tepat sasaran dan dapat dimanfaatkan secara optimal oleh para petani kita,” pungkas Don Muzakir.

Sementara itu, Ketua Bidang Pengembangan Organisasi Tani Merdeka Indonesia, Aiman Adnan, menyampaikan pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung setiap kebijakan pemerintah yang berpihak pada kepentingan petani dan pembangunan ekonomi nasional yang berkelanjutan.

"Kami sebagai organisasi tani berdedikasi untuk memperjuangkan hak-hak dan kesejahteraan petani Indonesia, serta berkontribusi aktif dalam pembangunan sektor pertanian yang maju, mandiri, dan modern. Dan hal ini selaras dengan visi Presiden Prabowo terkait Asta Cita," tegas Aiman Adman.

Diberitakan sebelumnya, Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa akan memindahkan dana sebesar Rp 200 triliun dari Bank Indonesia (BI) ke sistem perbankan, untuk menghidupkan kembali kredit sehingga pertumbuhan ekonomi bisa meningkat.

Nantinya, kata Purbaya dana Rp 200 triliun itu akan ditempatkan ke rekening pemerintah yang ada di perbankan.

"Saya lihat Kemenkeu bisa berperan di situ dengan memindahkan sebagian uang yang selama ini ada di bank sentral kebanyakan, ada Rp 430 triliun," ujar Purbaya saat Raker Komisi XI DPR RI, Rabu (10/9/2025).

"Saya pindahkan ke sistem perbankan Rp 200 triliun. Kita akan menyebar di sistem supaya uangnya bisa tumbuh dan ekonominya bisa jalan lagi," sambungnya.

Purbaya mengaku telah menyampaikan hal ini kepada Presiden RI Prabowo Subianto. Dia juga berkoordinasi dengan Bank Indonesia untuk memastikan pemindahan dana ini tidak dipakai untuk hal lain.

Baca juga: Jatuh Tempo Kucuran Dana Rp 200 Triliun ke Bank Himbara, Menkeu Purbaya: Suka-suka Saya Sampai Kapan

"Saya juga sudah berbicara dengan Deputi Senior Bank Indonesia untuk tidak menyerap uang itu. Sehingga uangnya bisa dipakai untuk jadi likuiditas di perbankan," terangnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan