Sabtu, 20 September 2025

Reshuffle Kabinet

5 Fakta Erick Thohir Resmi Jadi Menpora: Soal Status Ketum PSSI, Pegawai Kemenpora Ungkap Tantangan

Berikut fakta-fakta Erick Thohir resmi menjadi Menpora, posisi Ketua Umum PSSI kini menjadi sorotan, disarankan untuk mundur.

Penulis: Nuryanti
Tribunnews.com/Igman Ibrahim
ERICK THOHIR MENPORA - Erick Thohir beri keterangan ke wartawan seusai dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/9/2025). Berikut fakta-fakta Erick Thohir resmi menjadi Menpora, posisi Ketua Umum PSSI kini menjadi sorotan. 

TRIBUNNEWS.COM - Erick Thohir resmi ditunjuk sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).

Pelantikan Erick Thohir menjadi Menpora digelar di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/9/2025).

Erick Thohir menggantikan Dito Ariotedjo yang sebelumnya menjabat sebagai Menpora.

Adapun Erick Thohir sebelumnya menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Selain itu, Erick Thohir juga menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) periode 2023-2027.

Posisi Ketua Umum PSSI kini menjadi sorotan setelah Erick Thohir resmi menjadi Menpora.

Setelah acara pelantikan, Erick Thohir juga sempat menyampaikan candaan kepada awak media.

Dirangkum Tribunnews.com, berikut fakta-fakta Erick Thohir resmi menjadi Menpora:

1. Status Ketum PSSI Tunggu Keputusan FIFA

Erick Thohir menegaskan, terkait statusnya sebagai Ketua Umum PSSI, masih menunggu keputusan dari Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA).

Meski tidak ada larangan rangkap jabatan dalam statuta PSSI, keputusan akhir tetap berada di tangan FIFA, yang berwenang menilai potensi intervensi pemerintah dalam federasi sepak bola nasional.

"Nanti ada prosesnya di FIFA. FIFA sebagai badan olahraga (sepakbola, red) tertinggi di dunia mereka akan menentukan," jelas Erick Thohir, Rabu.

"FIFA yang ngatur nanti semua, nanti biar FIFA yang bersurat. Semua aturan dari FIFA," paparnya.

Baca juga: Erick Thohir Gerak Cepat, Para Mantan Menpora Dikumpulkan Susun Arah Olahraga 2045

2. Candaan Erick Thohir

Saat bertemu awak media, Erick Thohir sempat menyelipkan candaan ringan soal tugas jangka pendeknya sebagai Menpora.

“Jangka pendek ngurusin badan, karena udah mesti bulutangkis lagi, renang lagi,” ucap Erick Thohir sambil tertawa.

Sementara itu, Erick menegaskan komitmennya menjalankan mandat Presiden Prabowo Subianto secara profesional dan tegak lurus.

Erick juga menyebut prioritas utama Kemenpora adalah pembangunan pemuda dan olahraga secara bersamaan.

“Nomor satu yang pasti saya mendapat penugasan oleh Bapak Presiden, ya tentu saya sebagai profesional dan pembantu Presiden saya tegak lurus."

"Kadang-kadang orang lupa antara olahraga dan pemuda. Padahal Menteri Pemuda dan Olahraga,” terangnya.

3. Tanggapan PSSI

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, memberi tanggapan terkait Erick Thohir yang ditunjuk sebagai Menpora.

Yunus Nusi menyambut baik jabatan baru yang diemban Erick Thohir itu.

Ia pun yakin Erick Thohir akan lebih memberikan kontribusi terbesar untuk sepak bola Indonesia.

“Tentu ini menjadi angin segar bagi olahraga di Indonesia dengan dilantiknya Bapak Erick Thohir sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga. Akan menjadi vitamin yang begitu baik bagi olahraga di Indonesia khususnya sepakbola,” ungkapnya kepada wartawan, Rabu.

“Karena beliau sudah malang melintang di dunia olahraga, pernah menjadi Ketua Umum KOI, sukses di Asian Games, dan bagi PSSI ini akan menjadi sesuatu yang sangat berarti."

“Karena kami yakin beliau pasti akan lebih memberikan kontribusi terbesar untuk sepak bola Indonesia. Saya selaku Sekretaris Jenderal mengucapkan selamat dan sukses dan semoga beliau mampu untuk membawa olahraga ke mata dunia lebih bagus,” paparnya.

4. Disarankan Mundur dari Ketua Umum PSSI

Pengamat politik yang juga Direktur Lingkar Madani (Lima), Ray Rangkuti, menyarankan Erick Thohir mundur dari jabatan Ketua Umum PSSI setelah resmi dilantik menjadi Menpora.

Menurut Ray Rangkuti, jabatan Menpora yang diemban Erick Thohir itu kini memiliki tumpang tindih dengan jabatannya di federasi.

"(Menpora dan Ketua Umum PSSI) Itu dua job yang bisa saja tumpang tindih, kalau Menteri BUMN dengan PSSI masih bisa kita lihat jaraknya, tapi kalau dengan PSSI kira-kira jaraknya di mana?" ungkap Ray Rangkuti dalam program Overview Tribunnews, Rabu.

Baca juga: Dari PSSI ke Kemenpora, Erick Thohir Diminta Wujudkan Transformasi Olahraga Nasional

Ray menyebut, Menpora harus melindungi semua cabang olahraga di Indonesia.

Ray juga menyarankan Presiden Prabowo Subianto untuk menyarankan mantan bos klub sepakbola Inter Milan itu untuk mundur dari Ketum PSSI.

"Saya berharap ya Pak Erick mengundurkan diri dari Ketua PSSI, atau kalau tidak ya diminta oleh Presiden untuk yang bersangkutan mundur dari jabatan di PSSI-nya untuk dan fokus di Menteri Pemuda dan Olahraga," ujarnya.

5. Pegawai Kemenpora Singgung soal Tantangan

Pegawai Kemenpora, Amar, menyambut baik penunjukkan Erick Thohir sebagai Menpora.

Amar mengaku optimistis di bawah pimpinan Erick Thohir, olahraga Indonesia bisa semakin lebih baik, pun dengan Kepemudaannya.

“Ya kami pastinya menyambut baik. Kami tahu lah latar belakang Pak Erick di dunia olahraga seperti apa. Jadi saya merasa optimis, dia bisa memberikan dampak positif bagi olahraga Indonesia,” ujarnya kepada Tribunnews.com di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu.

Amar lantas menyebut bahwa ada tantangan yang mesti diatasi Erick Thohir di sektor kepemudaan.

“Mungkin nanti yang jadi PR-nya bagi Pak Erick di bagian Kepemudaannya tapi saya tetap yakin beliau bisa menjalankan program-program yang ke depan bisa membawa sektor kepemudaan Indonesia juga menjadi lebih baik lagi,” ungkapnya.

Rekam Jejak Erick Thohir

MENPORA - Presiden Prabowo Subianto menggeser Erick Thohir dari jabatan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) untuk menggantikan Dito Ariotedjo.
MENPORA - Presiden Prabowo Subianto menggeser Erick Thohir dari jabatan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) untuk menggantikan Dito Ariotedjo. (DOK TRIBUNNEWS)

Sebelum berkecimpung di pemerintahan, Erick Thohir dikenal sebagai pengusaha yang memiliki passion di bidang media dan olahraga.

Erick Thohir pernah menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PERBASI) era 2006-2010 dan Wakil Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, perusahaan yang menaungi Persib Bandung.

Erick juga sempat memiliki saham di tim bola basket NBA, Philadelphia 76ers, selama setahun (2012-2013).

Ia juga tercatat sebagai pemilik saham klub Major League Soccer - kasta tertinggi Liga Amerika Serikat-, DC United pada 2012. 

Bersama Jason Levien, Erick menguasai kepemilikan mayoritas 78 persen saham DC United.

Namun, pada Agustus 2018, Erick Thohir memutuskan melepas saham tersebut.

Pada Oktober 2013, nama Erick Thohir semakin dikenal setelah membeli klub bola asal Italia, Inter Milan.

Erick membeli 70 persen saham Inter Milan dari pemilik sebelumnya, Massimo Moratti, senilai 350 juta Euro atau setara Rp 5,3 triliun.

Karena memiliki saham terbanyak, anak dari pengusaha Teddy Thohir ini menjadi Presiden di klub berjuluk Il Nerazzurri itu hingga 2018.

Tiga tahun setelahnya, yaitu pada 2019, Erick Thohir menjual seluruh kepemilikan sahamnya kepada Suning Group, perusahaan asal China.

Di bidang media, Erick adalah Komisaris Utama Mahaka Media (2010-2019) dan Direktur Utama PT Intermedia Capital Tbk, perusahaan induk ANTV, pada 2014-2019.

Erick Thohir juga pernah ditunjuk sebagai Ketua Komite Olimpiade Indonesia (2015-2019).

Nama Erick Thohir kembali menjadi sorotan saat menjadi Ketua Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee/INASGOC (2018).

Setahun kemudian, saat Pilpres 2019, Erick Thohir ditunjuk sebagai Ketua Tim Kampanye Jokowi-KH Ma'ruf Amin.

Setelah Jokowi menjadi presiden untuk yang kedua kalinya, Erick Thohir diangkat sebagai Menteri BUMN.

Lalu, ketika Prabowo Subianto menjadi Presiden, jabatan Menteri BUMN untuk Erick Thohir tetap dipertahankan.

Jabatan lain yang pernah diemban adik dari Garibaldi Thohir ini adalah Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah/MES, anggota Dewan Pengawas Lembaga Pengelola Investasi (LPI), wakil Indonesia di International Olympic Committee (IOC), dan International Basketball Federation (FIBA).

(Tribunnews.com/Nuryanti/Abdul Majid/Igman Ibrahim/Wahyu Gilang Putranto/Sri Juliati)

Berita lain terkait Reshuffle Kabinet

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan