Kemendiktisaintek Salurkan Hibah Pengabdian Masyarakat untuk Perguruan Tinggi Latih IoT ke Guru SMK

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi terus memperkuat pendidikan vokasi di era industri 4.0. 

Salah satu bentuk dukungan tersebut diwujudkan melalui hibah program pengabdian masyarakat yang digarap tim dosen dan mahasiswa Politeknik Manufaktur (Polman) Bandung dengan menghadirkan trainer kit Programmable Logic Controller (PLC) berbasis Internet of Things (IoT).

Program yang menyasar SMK Negeri 1 Cimahi ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi guru dalam bidang otomasi dan IoT, sekaligus mendukung pengembangan pembelajaran berbasis teknologi terkini. 

Trainer kit yang dikembangkan berupa Water Level & Temperature Plant dengan pendekatan STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, Mathematics).

Ketua tim pengabdian, Fitria Suryatini, mengatakan hibah dari Kemendiktisaintek tidak hanya menghadirkan perangkat baru, tetapi juga mendorong transformasi pembelajaran di SMK.

"Dengan adanya trainer kit PLC berbasis IoT, guru dapat lebih mudah memberikan pengalaman belajar yang aplikatif bagi siswa, sehingga lebih siap menghadapi tantangan industri 4.0," ujar Fitria melalui keterangan tertulis, Jumat (19/9/2035).

Serangkaian kegiatan dilakukan, mulai dari sosialisasi, pelatihan, praktik mini-proyek PLC-IoT, penyusunan pembelajaran terintegrasi, hingga penyerahan Water Level & Temperature Plant kepada SMK Negeri 1 Cimahi.

Ketua Kompetensi Keahlian Teknik Otomasi Industri SMK Negeri 1 Cimahi, Adi Supriyadi, menyebut program ini hadir di waktu yang tepat.

"Laboratorium sekolah kini memiliki perangkat baru yang sesuai dengan perkembangan teknologi terkini. Ini akan sangat bermanfaat bagi siswa kami," katanya.

Dengan adanya dukungan hibah Kemendiktisaintek, kolaborasi perguruan tinggi dan SMK ini diharapkan bisa diperluas ke sekolah lain di Jawa Barat bahkan nasional. 

Tujuannya, agar semakin banyak guru menguasai teknologi otomasi dan IoT serta menghasilkan lulusan SMK yang relevan dengan dunia kerja.