Festival Pendidikan Global: LPDP dan Mata Garuda Tawarkan Akses Beasiswa dan Kampus Internasional
The Future Festival 2025 merupakan acara pameran pendidikan yang lengkap dan gratis, yang dapat memajukan SDM di Jatim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ikatan Penerima Beasiswa LPDP 'Mata Garuda' bersama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) menggelar The Future Festival 2025 di Jakarta (28/9) dan Surabaya (30/9/2025).
Acara ini menghadirkan lebih dari 50 universitas dan lembaga beasiswa internasional ternama, termasuk Columbia University, National University of Singapore, dan University of Melbourne.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, menyatakan bahwa The Future Festival diselenggarakan untuk mempersiapkan sumber daya manusia Indonesia yang unggul searah dengan visi Indonesia menjadi satu dari lima kekuatan ekonomi dunia pada 2045.
Oleh sebab itu, lanjut Praktikno, LPDP memainkan peran strategis dalam memajukan kualitas SDM melalui pendidikan. Mengingat, sejak 2013 LPDP telah memberikan untuk lebih dari 50 ribu beasiswa pendidikan di berbagai universitas dalam dan luar negeri.
"Indonesia bercita-cita menjadi satu dari lima ekonomi terbesar dunia. Namun, visi ini tidak akan tercapai dengan infrastruktur ataupun pertumbuhan ekonomi semata. Ini akan terwujud jika kita berhasil menyiapkan sumber daya manusia yang unggul," ujar Pratikno dalam video sambutannya.
Baca juga: DPR Soroti Tes Bahasa Inggris LPDP untuk Studi Dalam Negeri: Tak Relevan, Perlu Direvisi!
Ketua Mata Garuda, Wahyu Bagus Yulianto mengungkapkan bahwa komitmen acara ini adalah membuka akses yang lebih luas bagi putra-putri Indonesia ke pendidikan global.
Dalam hal ini, pihaknya menyediakan akses informasi yang kredibel dan menyeluruh mengenai peluang studi, baik dalam maupun luar negeri.
"The Future Festival merupakan wujud kontribusi kami sebagai penerima beasiswa LPDP untuk meningkatkan akses masyarakat umum secara gratis mengenai informasi untuk melakukan studi lanjutan," jelas Wahyu.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak mengapresiasi penyenggelaraan The Future Festival 2025 di Jawa Timur, khususnya Surabaya. Ia menilai ini adalah festival yang dapat mendorong pertumbuhan SDM dan industri di masa depan.
"The Future Festival 2025 merupakan acara pameran pendidikan yang lengkap dan gratis, yang dapat memajukan sumber daya manusia di Jawa Timur dan kemudian memperkuat industri Jawa Timur melalui sumber daya manusia unggul," papar Emil.
Dukungan Penuh untuk Pencari Beasiswa
The Future Festival 2025 menyediakan serangkaian aktivitas yang dirancang untuk membekali peserta dengan wawasan dan keterampilan yang dibutuhkan di kancah global.
Agenda utamanya meliputi Pameran Pendidikan Internasional, para peserta dapat bertemu langsung dengan perwakilan universitas top dunia. Kemudian ada juga Workshop Persiapan Tes dan Beasiswa (seperti SAT, GRE, GMAT), serta Tes Simulasi TOEFL dann IELTS secara cuma-cuma.
Peserta juga mengikuti Seminar & Talk Show yang menghadirkan pembicara ternama seperti Abigail Limuria (Co-Founder What Is Up, Indonesia?), Maryam Qonita (Educational Mentor and Content Creator), dan dr. Nadhira Afifa (Dokter dan Konsultan Kesehatan Masyarakat). Selanjutnya, peserta disediakan sesi khusus dengan perwakilan universitas dan lembaga beasiswa.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia
Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2025 Diperpanjang hingga Hari Ini, Segera Daftar di Sini |
![]() |
---|
Kesempatan Beasiswa Penuh ke Luar Negeri untuk Profesional Indonesia, Simak Caranya |
![]() |
---|
Anak Driver Ojol di Ponorogo Lolos Beasiswa Kedokteran UMY, Motor Tua Jadi Saksi Perjuangan |
![]() |
---|
Fadly Amran Terima Kunjungan Konsul Jepang, Bahas Peluang Beasiswa Putra-Putri Padang |
![]() |
---|
Beasiswa Cendekia Baznas Rusia 2025 untuk Mahasiswa Aktif S1-S3, Beri Uang Saku Bulanan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.