Purbaya Bandingkan Perekonomian RI Era SBY dan Jokowi, Singgung Utang Negara Tembus Rp 9.138 T
Menkeu Purbaya membocorkan utang RI tembus Rp 9 Ribu T, ia lalu membandingkan ekonomi di masa pemerintahan SBY dan Jokowi
“Sektor swasta harus menjadi motor utama pertumbuhan. Pemerintah berperan menyiapkan iklim usaha yang kondusif, memperbaiki regulasi, dan mempercepat realisasi anggaran serta belanja kementerian/lembaga."
"Kita sudah mulai dengan membentuk tim akselerasi percepatan ekonomi, untuk menyelesaikan bottleneck investasi,” ujar Purbaya.
Selain itu, Purbaya mengidentifikasi Foreign Direct Investment (FDI) sebagai salah satu komponen vital.
FDI atau Penanaman Modal Asing (PMA) adalah investasi jangka panjang dari satu negara ke negara lain, yang tujuannya untuk mendapatkan kendali atas perusahaan atau aset di negara lain.
Dirinya mencontohkan Singapura sebagai negara yang sukses menciptakan Iklim Investasi pro-FDI dan transformasi ke sektor bernilai tambah tinggi.
Termasuk juga Korea Selatan yangberhasil melalui State-led Industrialization dan Vietnam berakselerasi lewat Integrasi perdagangan global dan FDI-Driven Manufacturing.
Belajar dari hal tersebut, ia akan turut menjamin iklim investasi.
Purbaya meyakini, jika dua mesin pertumbuhan yaitu pemerintah (fiskal) dan swasta dapat dijalankan secara sinergis, target pertumbuhan yang lebih tinggi dapat dicapai.
Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Purbaya Sebut Zaman SBY Rakyat Hidup Makmur, Dipimpin Jokowi Mesin Ekonomi Pincang
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Pravitri Retno Widyastuti/Nitis Hawaroh)(WartaKotalive.com/Feryanto Hadi)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.