OTT KPK di Riau
Penampilan Gubernur Riau Abdul Wahid saat Tiba di Gedung KPK, Pakai Sandal & Kaus Putih
Abdul Wahid datang ke KPK memakai sandl, mengenakan kaus putih yang dipadukan dengan celana panjang hitam.
Ringkasan Berita:
- Gubernur Riau Abdul Wahid tiba di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Selasa (4/11/2025) pagi
- Abdul Wahid mengenakan sandal sebagai alas kaki
- Dia tiba untuk menjalani pemeriksaan lanjutan pasca-Operasi Tangkap Tangan (OTT)
- Politikus PKB itu memilih bungkam seribu bahasa
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Riau Abdul Wahid tiba di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Selasa (4/11/2025) pagi.
Tiba untuk menjalani pemeriksaan lanjutan pasca-Operasi Tangkap Tangan (OTT), politikus PKB itu memilih bungkam seribu bahasa.
Baca juga: OTT KPK Gegerkan Publik, Pemprov Riau: Gubernur Abdul Wahid Tidak Ditangkap
Penampilannya pun menjadi sorotan.
Berbeda dari pejabat kebanyakan, Abdul Wahid justru mengenakan sandal sebagai alas kaki.
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com di lokasi, Abdul Wahid tiba di gedung dwiwarna KPK pukul 09.35 WIB.
Ia tidak sendirian, melainkan datang bersama dua orang lainnya, yaitu Kepala Dinas PUPR Riau dan Sekretaris Dinas PUPR Riau.
Abdul Wahid terlihat mengenakan kaus putih yang dipadukan dengan celana panjang hitam dan menenteng sebuah tas jinjing berwarna biru.
Wajahnya tertutupi oleh masker putih.
Yang paling menarik perhatian, Abdul Wahid mengenakan alas kaki berupa sandal, alih-alih menggunakan sepatu formal.
Saat tiba, Abdul Wahid tidak memberikan komentar apa pun terkait OTT yang telah menjerat dirinya.
Ia dan dua pejabat Dinas PUPR Riau tersebut langsung masuk ke dalam gedung dan saat ini telah berada di lantai dua untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.
Status hukum Abdul Wahid dan pihak-pihak lain yang diamankan akan ditentukan oleh KPK melalui konferensi pers yang akan digelar kemudian.
Sebelumnya, KPK membenarkan telah menggelar OTT di Provinsi Riau pada Senin (3/11/2025).
Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, menyatakan total ada 10 orang yang diamankan, sebagian besar merupakan penyelenggara negara.
Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, telah mengonfirmasi bahwa salah satu dari 10 orang tersebut adalah Gubernur Riau, Abdul Wahid.
Penangkapan ini diduga kuat berkaitan dengan dugaan korupsi di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.