DPR: Banderol Mobil Listrik di Atas Rp 500 Juta Itu Kemahalan
Harga tersebut kemahalan dan tidak terjangkau oleh masyarakat luas untuk mendapatkan kendaraan ramah lingkungan.
Penulis:
Choirul Arifin
Prasetyo menegaskan, bahan bakar fosil dan deforestasi memicu pemanasan global. Dia berharap, hasil FGD ini dapat memberi masukan kepada pemerintah sekaligus menjadi solusi praktis, mengenai penggunaan kendaraan listrik.
FGD mengangkat tema 'Menyongsong Era Mobil Listrik Nasional' yang digelar di kantor pusat LDII, Jakarta, menghadirkan pembicara Wakil Ketua DPR Azis Syamsudin, perwakilan Bakrie Autoparts, perusahaan penyedia bus listrik, perwakilan Gaikindo, dan DR. Ir. Dedid Cahya Happyanto MT, Lektor Kepala Politeknik Elektronik Negeri Surabaya.
DR. Ir. Dedid Cahya Happyanto MT merupakan warga LDII yang menemukan sistem kendali kecepatan motor induksi tiga fasa untuk dinamika pergerakan mobil elektrik berbasis teknologi soft computing.