Jumat, 15 Agustus 2025

Daimler Relokasi Pabrik Perakitan Truk dan Bus ke Cikarang Berkapasitas  5.000 Unit Per Tahun

DCVMI meresmikan fasilitas produksi baru perakitan truk dan bus Mercedes-Benz di Lippo Cikarang, Jawa Barat, Selasa (10/6/2025).

|
Penulis: Lita Febriani
Editor: Choirul Arifin
Tribunnews/Lita Febriani
PABRIK BARU DAIMLER INDONESIA - Peresmian pabrik perakitan truk dan bus Mercedes-Benz milik PT Daimler Commercial Vehicles Manufacturing Indonesia (DCVMI) di kawasan industri Lippo Cikarang, Jawa Barat, Selasa (10/6/2025). Pabrik baru ini merupakan relokasi pabrik lama di Wanaherang, Bohor dan memiliki kapasitas produksi 5.000 unit truk dan bus per tahun. 

 

TRIBUNNEWS.COM, CIKARANG - PT Daimler Commercial Vehicles Manufacturing Indonesia (DCVMI) meresmikan fasilitas produksi baru perakitan truk dan bus Mercedes-Benz di Lippo Cikarang, Jawa Barat, Selasa (10/6/2025).

Pabrik baru ini merupakan relokasi fasilitas perakitan truk dan bus Mercedes-Benz yang semula berlokasi di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat.

Pabrik di Wanaherang merakit truk dan bus sekaligus merakit kendaraan penumpang Mercedes Benz yang dipasarkan di Indonesia. Namun sejak saat ini produksi kedua segmen kendaraan dipisahkan.

Presiden Direktur PT Daimler Commercial Vehicles Manufacturing Indonesia (DCVMI) Sankaranarayanan Ramamurthi mengatakan, fasilitas perakitan truk dan bus Mercedes-Benz di Cikarang mencapai 15 hektare.

"Dengan total area seluas 15 hektare, fasilitas ini mencakup bengkel perakitan seluas 25.000 meter persegi dan memiliki kapasitas produksi hingga 5.000 unit per tahun. Pabrik ini dirancang dengan mengedepankan prinsip ketangkasan, presisi dan keberlanjutan," ungkap Ramamurthi saat meresmikan pabrik baru Daimler di Cikarang, Jawa Barat, Selasa (10/6/2025).

Pabrik baru Daimler OK__
PABRIK BARU DAIMLER INDONESIA - Truk Mercedes-Benz Axor dipamerkan di acara peresmian pabrik perakitan truk dan bus Mercedes-Benz milik PT Daimler Commercial Vehicles Manufacturing Indonesia (DCVMI) di kawasan industri Lippo Cikarang, Jawa Barat, Selasa (10/6/2025). Pabrik baru ini merupakan relokasi pabrik lama di Wanaherang, Bohor dan memiliki kapasitas produksi 5.000 unit truk dan bus per tahun.

Daimler memilih lokasi di Cikarang karena merupakan kawasan industri yang strategis serta memiliki basis talenta (sumber daya manusia) yang kuat, kedekatan jarak dengan pelanggan dan pemasok, serta semangat kewirausahaan yang selaras dengan semangat perusahaan.

Direktur Pelaksana dan CEO Daimler India Commercial Vehicle (DICV) Satyakam Arya menyampaikan, pabrik ini berdiri sebagai simbol kolaborasi antara kantor pusat Daimler Truck, tim di India dan Indonesia. 

Perusahaan tidak hanya akan fokus pada pasar dalam negeri, tetapi akan berorientasi pada ekspor kendaraan bus dan truk dari Indonesia.

"Kami akan menjajaki peluang ekspor dan memposisikan Indonesia sebagai basis produksi yang strategis," tutur Arya.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita yang hadir di acara peresmian berharap Daimler untuk terus meningkat Tingkat Komponen Dalam Negeri atau TKDN (local content) untuk setiap produk buatannya.

Baca juga: Hino dan Fuso Akan Merger, Toyota Sedang Bicarakan Rencana Ini dengan Daimler

"Kami berharap DCVMI terus meningkat local content, tercatat rata-rata local content pada line up kendaraan yang diproduksi saat ini di Indonesia adalah 28 persen."

"Kami juga mencatat komitmen DCVMI bukan hanya memenuhi pasar domestik tetapi juga ekspor kendaraannya. Kami menyambut baik untuk pengembangan rantai pasok lokal dan penciptaan lapangan kerja seluas-luasnya," kata Agus Gumiwang.

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan