Diangkat dari Webtoon, Ini Beda Cerita All of Us Are Dead Versi Drakor dan Komik
Berikut ini beberapa perbedaan antara cerita All of Us Are Dead versi drama dengan komik atau Webtoon. Apa saja?
Penulis:
Linda Fitria
Dalam serial, Lee Byeong Chan yang menjadi guru sains adalah alasan virus muncul.
Banyak rumor berhembus anak Lee Byeong Chan meninggal karena beebrapa faktor dalam diri Byeong Chan.
Mulai dari bau mayat membusuk dan juga bau tidak sedap.
Sedangkan di Webtoon, rumor Lee Byeong Chan beredar bahwa dirinya memakan daging manusia hingga membuat istri dan putranya hilang.
Baca Juga: Kenalan dengan Lee Yoo Mi Pemeran Lee Na Yeon di All of Us Are Dead Lewat Fakta Menarik Ini
3. Interaksi pemain
Ada salah satu tokoh pemain yang cukup berbeda di serial dan cerita Webtoon. Yakni Nam Ra, ketua kelas di sekolah.
Di drama, Nam Ra memiliki sifat dingin bahkan tidak pernah berbicara dengan rekannya.
Sedangkan di Webtoon, Nam Ra lebih aktif dan banyak berbincang dengan teman-temannya.
4. Gejala terinfeksi zombie
Ada perbedaan gejala saat terinfeksi zombie di serial maupun di Webtoon.
Di serial, siswa yang terinfeksi terbata-bata dan hanya bisa mengucapkan beberapa kata sebelum akhirnya meronta-ronta dan menyerang semua orang.
Sedangkan di Webtoon, siswa yang terinfeksi masih bisa berinteraksi dengan jelas.
Seperti menceritakan kronologi dirinya digigit hamster dan diambil sampel darahnya oleh sang guru.
Baca Juga: Rekomendasi Film dan Drama Korea dengan Kisah Zombie, Ada All of Us Are Dead!
(*)