Peneliti Muda dari UIN Temukan Senyawa Baru, Bukti Prestasi Tak Kenal Batas
Ganesha Operation (GO) menegaskan komitmennya untuk mendukung peningkatan akses dan kesiapan siswa dalam menghadapi seleksi masuk perguruan tinggi.
TRIBUNNEWS.COM - Bayangkan, namamu diabadikan sebagai nama sebuah senyawa kimia yang diakui dunia internasional.
Tentu bukan karena kebetulan, melainkan hasil dari kerja keras, rasa ingin tahu yang tinggi, dan ketekunan dalam meneliti.
Itulah yang berhasil dibuktikan oleh dua peneliti muda dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Fahrul Nurkolis dan Juan Leonardo.
Keduanya sukses mencuri perhatian komunitas ilmiah dunia lewat penemuan senyawa baru bernama juanleoxy fahrulanoside.
Prestasi ini bukan hanya tentang nama mereka yang kini melekat dalam sejarah ilmu pengetahuan, tetapi juga tentang kontribusi nyata anak muda Indonesia di kancah global.
Dalam International Congress of Nutrition (ICN) 2025 yang digelar di Palais des Congrès Paris pada 24–29 Agustus 2025, keduanya memperkenalkan temuan ilmiah tersebut di hadapan para pakar gizi dari berbagai negara.
Dalam forum bergengsi bertema "Sustainable Food for Global Health" yang diselenggarakan oleh International Union of Nutritional Sciences (IUNS) itu, Fahrul dan Juan mempresentasikan hasil eksplorasi Delites, herbal khas Indonesia yang diperkaya dengan khazanah formula tradisional Tiongkok.
Senyawa juanleoxy fahrulanoside (C12H23NO9) kini telah resmi terdaftar di National Library of Medicine dan tengah diajukan untuk memperoleh hak paten.
PTKIN dan Semangat Berprestasi
Prestasi yang diraih UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lewat penemuan ilmiah Fahrul dan Juan bukanlah satu-satunya kabar membanggakan dari Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).
Dari Bandung, UIN Sunan Gunung Djati juga menorehkan pencapaian gemilang di tingkat internasional.
Berdasarkan hasil Times Higher Education (THE) World University Rankings 2025, UIN Bandung menempati peringkat pertama di antara seluruh PTKIN di Indonesia.
Baca juga: Countdown Menuju TKA bagi 3,5 Juta Siswa
Dari total 2.191 kampus di 115 negara yang masuk daftar pemeringkatan, sebanyak 35 perguruan tinggi berasal dari Indonesia.
Secara nasional, UIN Bandung berada di posisi ke-17, dan secara global masuk dalam klaster 1.501+ dunia.
Pencapaian ini menandai kemajuan nyata dalam mutu akademik, riset, serta tata kelola pendidikan tinggi di lingkungan PTKIN.
Dari penemuan ilmiah hingga pengakuan dunia akademik, prestasi demi prestasi membuktikan bahwa PTKIN kini menjadi wadah lahirnya inovasi dan peneliti muda berkelas internasional.
Tempat belajar bukanlah penentu utama kesuksesan, yang terpenting adalah semangat untuk terus belajar, keberanian mengeksplorasi hal baru, serta kegigihan untuk memberikan kontribusi bagi kemajuan ilmu pengetahuan.
Semangat inilah yang terus didorong melalui berbagai kegiatan edukatif, termasuk oleh lembaga pendidikan seperti Ganesha Operation yang secara konsisten menghadirkan program pembinaan dan sosialisasi agar semakin banyak siswa siap menghadapi jalur masuk PTN maupun PTKIN impian.
Webinar Pendidikan yang Bahas Strategi Masuk PTN serta PTKIN
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan sosialisasi strategi menuju perguruan tinggi negeri, Ganesha Operation bersama Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Barat dan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan Webinar Pendidikan bertema "Strategi Lulus PTN/PTKIN & Sukses TKA" pada 2 Oktober 2025.
Kegiatan ini ditujukan bagi siswa kelas 12 SMA, MA, dan SMK, serta dihadiri pula oleh guru dan orang tua se-Provinsi Jawa Barat. Webinar ini menghadirkan beberapa narasumber dari instansi pendidikan tingkat provinsi.
Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Barat, H. Dudu Rohman, S.Ag., M.Si., yang diwakilkan oleh Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Jabar, Drs. H. Usep Saepudin Muchtar, menyampaikan apresiasinya terhadap Ganesha Operation yang konsisten menyelenggarakan kegiatan edukatif bagi siswa.
Menurutnya, webinar seperti ini menjadi wadah penting untuk membangkitkan semangat berprestasi di kalangan pelajar, termasuk siswa madrasah.
Drs. H. Usep Saepudin Muchtar juga menambahkan bahwa penyelenggaraan Tes Kemampuan Akademik (TKA) menjadi kebutuhan penting, karena siswa madrasah pun akan berpartisipasi di dalamnya.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya sosialisasi terkait mekanisme dan jalur masuk perguruan tinggi, baik PTN, PTKIN, maupun perguruan tinggi kedinasan.
"Informasi semacam ini sangat diperlukan oleh siswa, termasuk siswa madrasah, agar mereka dapat mempersiapkan diri sejak dini," ungkapnya.
Dari pihak Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Dr. H. Purwanto, S.Pd., M.Pd., Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat yang diwakili oleh Kepala Bidang Pembinaan SMA, Iis Rostiasih, M.Si., turut menyampaikan apresiasi terhadap GO yang telah menginisiasi kegiatan tersebut.
Menurutnya, program seperti ini sejalan dengan visi pembangunan pendidikan di Jawa Barat.
“Visi Jabar 2025 adalah Jabar Istimewa, Lembur Diurus, Kota Ditata. Kondisi ini tentu menjadi perhatian khusus bagi Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujarnya.
Ganesha Operation dan Dukungan terhadap Akses Pendidikan PTKIN
Ganesha Operation (GO) menegaskan komitmennya untuk terus mendukung peningkatan akses dan kesiapan siswa dalam menghadapi seleksi masuk perguruan tinggi, baik PTN maupun PTKIN.
Dukungan ini diwujudkan melalui berbagai kegiatan edukatif yang dirancang untuk memperluas wawasan serta meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam menentukan arah pendidikan tinggi mereka.
Direktur Utama Ganesha Operation, Prof. Dr. Ir. Bob Foster, M.M., menuturkan bahwa strategi lulus seleksi PTN dan PTKIN sekaligus sukses dalam Tes Kemampuan Akademik (TKA) bertujuan untuk meningkatkan angka kelulusan siswa, khususnya siswa kelas 12 dari berbagai provinsi.
Melalui kegiatan seperti Try Out Berbasis Komputer (TOBK) SNBT Nasional yang telah dilaksanakan pada 21–26 Agustus 2025, siswa dapat memahami posisi mereka, mengukur peluang kelulusan, serta merencanakan langkah belajar berikutnya.
Hasil evaluasi menunjukkan bahwa TOBK GO memiliki tingkat relevansi tinggi dengan UTBK-SNBT yang sebenarnya.
Sistem yang diterapkan pun mengikuti standar nasional, mulai dari blocking time, pembobotan klaster bidang, hingga penggunaan sistem penilaian IRT (Item Response Theory) yang valid berdasarkan lebih dari 10.000 respon peserta.
Prestasi siswa Jawa Barat pada pelaksanaan TOBK SNBT Nasional 2025 juga turut disampaikan oleh Prof. Bob.
Ghazi Gasira Ramdhan dari SMAN 2 Kuningan tercatat sebagai peraih nilai TOBK tertinggi se-Provinsi Jawa Barat.
Untuk kategori madrasah, MAN 2 Kota Bandung menempati posisi teratas dalam rataan nilai.
Sementara Zayra Raisha Afifah dari MAS Multi Teknik Asih Putera menjadi siswa MA/MAK dengan nilai tertinggi di lingkungan Kemenag Provinsi Jawa Barat.
Keberhasilan tersebut menjadi bukti nyata kontribusi GO dalam memperluas akses pendidikan berkualitas bagi siswa di seluruh Indonesia.
Melalui kolaborasi dengan Kemenag dan Dinas Pendidikan, GO berkomitmen untuk terus menyelenggarakan webinar dan program pembinaan serupa di berbagai provinsi, agar semakin banyak siswa yang siap menembus PTKIN maupun kampus impian lainnya.
Karena pada dasarnya, setiap siswa berhak mendapatkan kesempatan terbaik untuk belajar, berkembang, dan berprestasi.
PTKIN, Ruang Tumbuh dan Berprestasi
Penemuan Fahrul Nurkolis dan Juan Leonardo dari UIN Sunan Kalijaga menjadi bukti bahwa mahasiswa PTKIN pun mampu menorehkan prestasi ilmiah yang diakui dunia.
Melalui dukungan berbagai pihak, termasuk lembaga pendidikan seperti Ganesha Operation yang aktif menghadirkan program edukatif, semangat untuk menembus kampus impian baik PTN maupun PTKIN semakin terbuka lebar.
Maka, bagi para siswa yang tengah menyiapkan langkah menuju perguruan tinggi, jangan ragu menjadikan PTKIN sebagai salah satu pilihan utama. Di sana, peluang untuk bertumbuh, bereksplorasi, dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa terbuka sangat luas.
Pantau terus informasi terkini tentang Webinar Pendidikan Ganesha Operation di berbagai provinsi, dan pastikan kamu tidak melewatkan kesempatan untuk memperkaya wawasan serta strategi masuk PTN/PTKIN impianmu. Karena setiap siswa berhak untuk berkembang, berprestasi, dan menjadi bagian dari perubahan besar dalam dunia pendidikan Indonesia. (*)
| Busa Hitam Turun dari Langit Subang Bikin Warga Panik, Ini Kata Pakar |
|
|---|
| 75 Soal Asesmen Nasional Literasi Dasar Beragama dan Kunci Jawaban ANLDB 2025 untuk Guru PAI SD |
|
|---|
| Pemilik Bakso Remaja Gading Solo Bantah Gunakan Bahan Non-halal: Bakso Kami Halal |
|
|---|
| Fakta Warung Bakso di Solo Diduga Pakai Bahan Nonhalal, Warga Tertipu Penampilan Kasir Wanita |
|
|---|
| Prakiraan Cuaca Jawa Barat Selasa 4 November 2025, Bogor dan Depok Waspada Hujan Petir |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.