UT MEN FIT 2025 Tunjukkan Mahasiswa UT Tak Hanya Cerdas, Tapi Juga Sehat dan Disiplin
Universitas Terbuka (UT) kembali menggelar rangkaian kegiatan DISPORSENI Nasional UT Tahun 2025.
Penulis:
Nurfina Fitri Melina
Editor:
Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Universitas Terbuka (UT) kembali menggelar rangkaian kegiatan Diskusi Ilmiah, Pekan Olahraga, dan Seni (DISPORSENI) Nasional UT Tahun 2025. Menariknya, tahun ini UT menghadirkan semangat baru lewat penyelenggaraan perdana UT Men’s Fitness (MEN FIT).
UT MEN FIT 2025 adalah lomba body contest tingkat Perguruan Tinggi. Bukan hanya sekadar lomba body contest, jangan ini juga menjadi menumbuhkan semangat sehat, sportif, dan berkarakter, sekaligus untuk mempererat kebersamaan mahasiswa UT antarwilayah se-Indonesia dan komunitas Gym di Indonesia.
“Kegiatan UT MEN FIT ini mengusung pesan penting: kebugaran bukan sekadar urusan penampilan, tetapi keseimbangan antara tubuh yang sehat, mental yang kuat, dan pola hidup disiplin, khususnya bagi mahasiswa laki-laki. Ini selaras dengan semangat DISPORSENI Nasional yang menyatukan intelektual, olahraga, dan seni dalam satu wadah pembentukan karakter,” ungkap Ketua DISPORSENI UT 2025 Prof. Dr. Maman Rumanta, M.Si dalam sambutannya mewakili Rektor Universitas Terbuka (UT), Dr. Mohamad Yunus, S.S., M.A pada Final UT MEN FIT 2025 di Universitas Terbuka Convention Center (UTCC), Senin (4/8/2025).
Ketua Umum Koni Tangsel Hamka Handaru yang turut hadir dalam kegiatan ini menyampaikan apresiasinya atas kontribusi positif UT terhadap perkembangan olahraga di Indonesia, khususnya di Tangerang Selatan.
“Kita mengapresiasi dari pihak UT yang membuat acara UT MEN FIT ini. Kita support selalu acara positif seperti ini, satu kegiatan yang luar biasa. Kita juga melihat ini sebagai sebuah ajang untuk mencari bibit baru,” ujar Hamka.
Hamka turut berharap kedepannya kerja sama UT dan Koni Tangerang Selatan dapat terus berlanjut, terlebih menurutnya lokasi penyelenggaraan kegiatan di UTCC sangat representatif.
Dorong Semangat Hidup Sehat dan Produktif
Mengusung tema “Generasi Muda Bugar Menuju Generasi Emas”, Ketua Panitia Pelaksana UT MEN FIT 2025, Muhammad Eldy Iqbal menyebut, terdapat 40 mahasiswa dari UT Daerah dan juga perguruan tinggi lain yang ikut serta dalam kegiatan ini.
Kemudian, setelah melalui proses seleksi yang ketat, terpilih 16 finalis yang masuk dalam babak final dan berkompetisi langsung di hadapan para juri.
Sebagai pilot project, penyelenggaraan UT MEN FIT 2025 tentu menghadapi tantangan. Namun, Eldy menjelaskan hal ini merupakan sebuah kesempatan sekaligus challenge bagi UT sehingga turut berkonsultasi dengan berbagai pihak, termasuk KONI Tangsel.
“Kita melihat memang belum ada perguruan tinggi lain yang mengadakan lomba semacam ini. Jadi kita memang bertekad untuk memberikan wadah bagi para peserta, bagi para mahasiswa yang memang tertarik dan passionate di bidang olahraga body contest ini,” ungkap Eldy.
Eldy berharap kegiatan UT MEN FIT 2025 dapat membuat seluruh civitas akademika di Universitas Terbuka lebih peduli terhadap kesehatan.
Selain itu, para peserta yang tampil di panggung final juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi rekan-rekannya untuk mulai membangun kebiasaan hidup sehat, mengelola stres akademik secara lebih baik, serta meningkatkan rasa percaya diri dan produktivitas.
“Karena tanpa adanya badan yang sehat tidak akan ada pikiran yang kuat. Hal ini penting demi meningkatkan kualitas pendidikan di Universitas Terbuka, tentunya kita harus aware sama kesehatan,” jelas Eldy.
Baca juga: Kuliah Sambil Bangun Bisnis? UT Buka Prodi Baru Kewirausahaan Berbasis Praktik
Rahasia Juara UT MEN FIT 2025: Disiplin dan Manajemen Waktu
Dari 16 finalis yang bertanding di babak final, Muhammad Naufal Abiyi dari UT Bandung berhasil meraih posisi sebagai Juara 1 UT MEN FIT 2025. Di tengah kesibukannya sebagai karyawan dan juga mahasiswa, Naufal membuktikan bahwa gaya hidup sehat dan produktif dapat dilakukan siapa saja, terlepas dari latar belakang, usia, atau profesi.
Bagi Naufal, disiplin dan manajemen waktu menjadi hal penting. Dengan jadwal kerja 2 shift yang dijalaninya, Naufal sebisa mungkin menyesuaikan jadwal untuk bekerja, mengikuti mata kuliah, mengerjakan tugas, dan berolahraga.
Prof. Dr. Ali Muktiyanto Dilantik sebagai Rektor Baru UT, Usung Visi Meneguhkan Kewibawaan |
![]() |
---|
UT Resmikan Gedung Prof. Setijadi dan Gerbang Depan UT Pusat, Simbol Komitmen jadi Kampus Berdampak |
![]() |
---|
Wisuda Universitas Terbuka Wilayah 3 Diwarnai Sederet Momen Inspiratif |
![]() |
---|
Kuliah Sambil Bangun Bisnis? UT Buka Prodi Baru Kewirausahaan Berbasis Praktik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.