Senin, 10 November 2025

Tes Kemampuan Akademik

40 Soal TKA Sosiologi SMA Kelas 12 dan Kunci Jawaban Tes Kemampuan Akademik

Inilah 40 soal TKA mata pelajaran Sosiologi SMA sederajat kelas 12 beserta kunci jawaban Tes Kemampuan Akademik sebagai bahan latihan.

Penulis: Sri Juliati
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
UJIAN - Sejumlah pelajar mengikuti Simulasi ujian Berbasis Komputer (UNBK) 2016 di SMA Negeri 9, Jalan LMU 1 Suparmin, Kota Bandung, Senin (29/2/2016). Inilah 40 soal TKA mata pelajaran Sosiologi SMA sederajat kelas 12 beserta kunci jawaban Tes Kemampuan Akademik sebagai bahan latihan. 

Kunci Jawaban: A. Sesuai
B. Sesuai
C. Tidak Sesuai

3. Perhatikan gambar di bawah ini.

lihat fotoSOAL TKA - Ilustrasi untuk Soal TKA Sosiologi SMA kelas 12
SOAL TKA - Ilustrasi untuk Soal TKA Sosiologi SMA kelas 12

Seorang murid ingin melakukan penelitian sosial sederhana mengenai pengaruh pergaulan sebaya terhadap kelekatan hubungan antar anggota keluarga di kalangan remaja. Ia telah merancang beberapa langkah awal, yaitu:

  • Merumuskan masalah: Apakah terdapat hubungan antara pergaulan sebaya dengan kelekatan hubungan antar anggota keluarga?
  • Menyusun pertanyaan terbuka sebanyak sepuluh butir untuk menggali pengalaman responden.
  • Mengolah jawaban informan menjadi bentuk angka dan menganalisisnya dengan aplikasi statistik.

Berdasarkan langkah-langkah tersebut, manakah pernyataan yang tepat untuk menyempurnakan penelitian tersebut?

Pilihlah jawaban yang benar! Jawaban benar lebih dari satu.

A. Peneliti perlu memperjelas rumusan masalah agar sesuai dengan pengalaman sosial remaja dalam berinteraksi dengan keluarga dan teman sebaya.
B. Peneliti perlu mengubah jenis pertanyaan menjadi pertanyaan tertutup agar data lebih mudah dianalisis secara statistik.
C. Peneliti perlu menyesuaikan kembali isi penelitian agar tidak terlalu rumit dan tetap sesuai dengan kemampuan.
D. Peneliti perlu menentukan jenis dan jumlah sampel terlebih dahulu sebelum menyusun instrumen pengumpulan data.
E. Peneliti sebaiknya menggunakan metode observasi partisipatif untuk menggantikan instrumen pertanyaan terbuka.

Kunci Jawaban: A, B, D

4. Perhatikan gambar di bawah ini.

lihat fotoSOAL TKA - Ilustrasi untuk Soal TKA Sosiologi SMA kelas 12
SOAL TKA - Ilustrasi untuk Soal TKA Sosiologi SMA kelas 12

Kota Praja merupakan kota multikultural yang memiliki banyak komunitas. Baru-baru ini di kota tersebut terjadi konflik antara penduduk lama dengan pendatang terkait dengan penggunaan ruang publik untuk kegiatan budaya. Penduduk lama merasa tradisi turun- temurun mereka mulai dipinggirkan, sedangkan pendatang mengklaim kebutuhan aktivitas mereka diabaikan. Ketegangan meningkat di media sosial melalui perang tagar dan mulai mengarah pada protes dan ancaman kekerasan. Pemerintah setempat berada di bawah tekanan untuk mengembalikan kedamaian dan mencegah eskalasi konflik lebih lanjut.

Apa rekomendasi yang dapat diberikan untuk menurunkan tensi konflik berdasarkan kasus tersebut?

Pilihlah jawaban yang benar! Jawaban benar lebih dari satu.

A. Menegakkan regulasi ketat untuk melarang acara budaya guna menghindari bentrokan antar masyarakat.
B. Membentuk forum yang dipimpin oleh komunitas untuk pengambilan keputusan partisipatif tentang penggunaan ruang publik.
C. Memfasilitasi dialog komunitas yang inklusif dengan melibatkan kedua pihak untuk membangun saling pengertian
D. Menggunakan mediasi oleh pihak ketiga yang netral dan terlatih tentang kepekaan budaya.
E. Memisahkan kelompok secara permanen ke kawasan yang berbeda untuk mengurangi interaksi.

Kunci Jawaban: B, C, D

5. Perhatikan gambar di bawah ini.

lihat fotoSOAL TKA - Ilustrasi untuk Soal TKA Sosiologi SMA kelas 12
SOAL TKA - Ilustrasi untuk Soal TKA Sosiologi SMA kelas 12

Gelombang Korea (Hallyu) telah berkembang dan menyebar pesat satu dekade ini. Musik K-Pop, Drama Korea, mode, makanan dan tren gaya hidup banyak digandrungi anak muda di Indonesia. Pada satu sisi budaya ini memberikan inspirasi budaya baru dan konektivitas global. Di sisi lain, budaya ini juga memengaruhi perilaku remaja, mulai dari konsumerisme berlebih terhadap barang- barang bermerek, pengabaian produk lokal dan standar kecantikan yang tidak realistis. Beberapa kalangan mulai mengungkapkan keprihatinan atas pergeseran nilai dan identitas di kalangan remaja.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved