Selasa, 12 Agustus 2025

Piala AFF 2022

Piala AFF 2022: Ada Tidaknya Sandy Walsh, Asnawi Bakal Tetap Jadi Andalan Timnas Indonesia

Asnawi Mangkualam terlalu mentereng jika hanya duduk di bangku cadangan Timnas Indonesia pada gelaran Piala AFF 2022 nanti.

Penulis: deivor ismanto
Editor: Drajat Sugiri
AFP/ROSLAN RAHMAN
Asnawi Mangkualam terlalu mentereng jika hanya duduk di bangku cadangan Timnas Indonesia pada gelaran Piala AFF 2022 nanti - Asnawi Mangkualam Bahar (kedua dari kiri) berusaha menguasai bola melewati pemain Singapura Faris Ramli (kedua dari kanan) dan Zulfahmi Arifin (kanan) pada leg pertama pertandingan semifinal sepak bola AFF Suzuki Cup 2020 antara Singapura dan Indonesia di Stadion Nasional di Singapura pada 22 Desember 2021. (Foto oleh Roslan RAHMAN/AFP) 

Pemilik nomor punggung 14 di Timnas Indonesia ini adalah kunci dari fleksibelnya skema yang diterapkan oleh Shin Tae-yong.

Asnawi Mangkualam saat beraksi bersama Ansan Greeners di Liga 2 Korea Selatan
Asnawi Mangkualam saat beraksi bersama Ansan Greeners di Liga 2 Korea Selatan (instagram/asnawi_bhr)

Dan terbukti, berkat kepemimpinan dan daya juangnya, Timnas Indonesia sukses menjadi runner up di kompetisi Piala AFF 2020 dan merebut medali perunggu di ajang SEA Games 2022.

Asnawi Mangkualam memang akan selalu bermain dari menit awal, perannya begitu vital untuk membuat skema yang diterapkan Tae-yong berjalan lancar.

Asnawi muda sebenarnya adalah pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan, ia bergeser menjadi bek kenan berkat kejelian Indra jafri yang saat itu masih melatih Timnas U-23.

Indra berpendapat bahwa Anawi terlalu riskan jika bermain di tengah, ia teralu sering melakukan pelanggaran berbahaya yang dapat memberi kesempatan kepada lawan lewat set piece.

Baca juga: Turuti Shin Tae-yong, Ketua Umum PSSI: Kami Sewa Private Jet Buat Timnas Indonesia di Piala AFF 2022

Berkat etos kerja dan kecepatan yang ia miliki, Asnawi pun diberi peran oleh Indra SJafri untuk bermain sebagai full back kanan.

Hasilnya pun ciamik, sempat merasa keberatan, kini, performa Asnawi telah melejit hingga akhirnya membawa dirinya bermain di kasta kedua Liga Korea bersama Ansan Greeners FC dan menjadi tumpuan Timnas Indonesia.

"Saya sempat menolak. Saya merasa tidak bisa dan belum pernah bermain di posisi itu (bek kanan),” kata Asnawi dilansir laman PSSI pada 17 Mei 2020.

"Pelatih Indra Sjafri selalu memberikan motivasi untuk saya. Akhirnya memang saya dicoba terus-menerus di posisi baru," lanjutnya.

(Tribunnews.com/Deivor)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan