Pilpres 2019
Kubu Jokowi dan Prabowo ''Berebut'' Yenny Wahid
Putri kedua Presiden Keempat KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid alias Yenny Wahid, kini diperebutkan dua kubu.
Dalam dua silaturahim tersebut, Yenny semakin yakin bahwa kedua pasangan calon yang akan berkontestasi di Pilpres 2019 tidak akan menggunakan isu SARA sebagai alat untuk mendulang suara. "Satu hal yang membuat saya gembira, semua capres dan cawapres punya komitmen tidak menggunakan isu SARA dalam pilpres kali ini," ujar Yenny dikutip dari kompas.com.
Ia berharap komitmen ini juga diikuti dengan taat oleh para pendukung masing-masing pasangan calon. "Semoga para pendukungnya bisa mengikuti komitmen mereka. Kalau itu terjadi, siapa pun pemenangnya, Indonesia tetap juara," ujar Yenny.
Secara khusus, Yenny mengomentari silaturahim Sandiaga. Ia mengatakan bersahabat sejak lama dengan Sandiaga. Kini, meskipun pilihan politiknya berbeda, Yenny menegaskan, tidak ada perubahan dalam hal persahabatan mereka.
"Peristiwa politik terjadi setiap lima tahun sekali, namun bagi kami, persahabatan layaknya bisa terjalin lebih lama lagi. Dan, itu hanya bisa tercapai ketika kita bisa menunjukkan sikap saling menghormati dan menghargai walaupun pilihan politik kita mungkin berbeda," ujar Yenny.
Sebelumnya, Yenny Wahid juga pernah dipinang oleh Prabowo Subianto untuk ikut dalam pertarungan pilgub Jatim beberapa waktu lalu. Namun, Yenny kemudian menolak pinangan untuk maju sebagai salah satu kandidat calon gubernur Jawa Timur. (tribun network/taufik/dennis/dayat)