Pilpres 2019
Bagaimana Nasib Koalisi Prabowo-Sandi Pasca Putusan MK? PAN Sebut Koalisi Bubar hingga Sikap Terbaru
Mahkamah Konstitusi (MK) telah memutuskan menolak seluruh permohonan gugatan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno
Penulis:
Daryono
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
Namun, dari pernyataan elit PKS beberapa hari lalu, PKS mengisyaratkan bakal tetap sebagai parpol oposisi.
Hal itu sebagaimana pernyataan Ketua Dewan Pengurus Pusat PKS Bidang Kepemudaan, Mardani Ali Sera dilaman resmi DPP PKS.
"PKS Insya Allah akan istiqomah menjaga Koalisi Adil Makmur," kata Mardani Ali Sera, pada Selasa, 25 Juni 2019 lalu.

Mardani mengatakan, setiap partai memiliki kebebasan dalam mengambil keputusan.
Menurutnya, menjadi oposisi dapat menghadirkan kekuatan penyeimbang.
"Itu sebuah keniscayaan," katanya.
Baca: Transkrip Lengkap, Perbandingan Pidato Prabowo dan Jokowi Sikapi Putusan MK
"Demokrasi memerlukan adanya kekuatan penyeimbang yang kokoh. Publik kita harapkan juga mengawal proses ini," katanya.
Meski begitu, keputusan final posisi PKS sebagai oposisi atau koalisi kubu capres Joko Widodo dikatakannya masih akan dibahas dalam Musyawarah Majelis Syuro.
4. Demokrat Belum Tentukan Sikap
Hingga berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari Demokrat pasca putusan-MK.
Namun, pasca-pemungutan suara, Demokrat terlihat lebih sering berkomunikasi dengan pihak Jokowi-Maruf.
Hal itu diakui oleh Ketua Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean saat ditanya dengan pihak mana Demokrat lebih sering berkomunikasi akhir-akhir ini.
"Sementara ini tentu dengan pihak 01. Dengan 02 komunikasi kami memang agak terbatas sekali. Di samping kami melihat, apalagi melihat sidang MK kemarin Partai Demokrat tak diajak berdiskusi tentang bagian-bagian apa saja yang harus kami mohonkan ke MK," ujar Ferdinand saat dihubungi, Selasa (25/6/2019).
"Jadi memang komunikasi dengan Partai Demokrat saat ini sangat terbatas sekali. Sangat sedikit sekali sehingga kami lebih melakukan komunikasi dengan pihak yang berada di 01 saat ini," lanjut dia.

Ia menambahkan, komunikasi dengan pihak Jokowi-Ma'ruf semakin cair.