Gempa Bumi Landa Sumatera
Telkomsel Alami Lonjakan Traffic akibat Panic Call Gempa
Di RSUD dr Pirngadi, ratusan pasien berhamburan keluar gedung rumah sakit dan berkumpul di area

Laporan Wartawan Tribun Medan
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Di RSUD dr Pirngadi, ratusan pasien berhamburan keluar gedung rumah sakit dan berkumpul di area parkir sambil melihat keadaan sekitarnya.
Bukan hanya pasien dan keluarganya, tenaga kesehatan dan karyawan rumah sakit milik Pemkot Medan itu juga turut berhamburan keluar gedung.
Sebagian besar pasien dan tenaga kesehatan tersebut hingga pukul 16.30 WIB masih enggan kembal ke dalam gedung takut adanya gempa susulan.
"Tidak ada laporan bahwa ada kerusakan di rumah sakit. Artinya gempa di Aceh itu tidak terlalu berdampak pada infrastruktur di rumah sakit. Kalau masalah paniknya pasien, itu kan wajar, kita yang sehat saja panik," kata Edison Perangin-angin, Kabag Humas RSUD Pirngadi Medan.
Gempa juga membuat aliran listrik di Kota Medan dan sekitarnya mengalami pemadaman.
Humas PLN Cabang Medan Budi mengakui adanya pemadaman aliran listrik akibat gempa tersebut. Namun ia belum mengetahui penyebab pemadaman tersebut, apakah disebabkan adanya kerusakan jaringan pembangkit atau upaya penjagaan semata.
Pemadaman listrik tersebut mengakibatkan sejumlah lampu pengatur arus lalu lintas di Kota Medan tidak berfungsi.
Setidaknya, pemadam lampu pengatur arus lalu lintas itu terjadi di persimpangan Jalan Kejaksaan, depan Palladium Plaza, dan simpang Jalan Raden Saleh.
Untuk menghindari kemacetan lalu lintas akibat pemadaman lampu tersebut, terlihat sejumlah petugas kepolisian mengatur arus lalu lintas.
Juru Bicara PLN Bambang Dwiyanto mengungkapkan, dua pembangkit listrik yang berlokasi di Belawan, Medan dan Banda Aceh mengalami pemadaman dengan total beban sebesar 130 MW.
Menurut Bambang, sesaat setelah gempa, Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Belawan, Medan yang berkapasitas total 800 MW, terganggu sekitar 100 MW.
Sementara, Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Aceh, Banda Aceh mengalami pemadaman sekitar 30 MW.
"Dengan total beban Sumatera bagian utara yang mencakup wilayah Sumatera Utara dan Aceh sebesar 1.450 MW, pemadaman sesaat setelah gempa tadi sekitar 130 MW," ujarnya.
Pascagempa, Telkomsel area Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) mengalami lonjakan traffic akibat panic call.