Aceng Fikri Minta Maaf, Fany Octora Cabut Tuntutan

TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Bupati Garut, Aceng HM Fikri mendatangi Pesantren Alfadlillah di Kampung Cukanggaleuh, Desa Dunguswiru, Kecamatan Limbangan, Rabu (5/12/2012), untuk menemui Fany Octora (18). Kedua belah pihak yang disertai masing-masing keluarganya ini melakukan islah atas semua yang telah terjadi di antara mereka.

Fasilitator islah, Asep Maher, mengatakan Aceng beserta enam anggota keluarganya mendatangi kediaman FO, pukul 20.30 WIB. Pertemuan dua keluarga ini, ujarnya, bertujuan mengakhiri permasalahan di antara kedua belah pihak selama ini.

"Alhamdulillah ada islah di antara dua keluarga. Isi islah ini ucap hati dari Bupati dan keluarga yang memohon maaf segala kesalahan, baik ucapan atau tindakan. Dan apabila dalam proses ini ada miskomunikasi," kata Asep saat ditemui di kediaman FO, Rabu (5/12).

Menurut Asep, kedua keluarga menganggap masalah ini adalah kesalahan presepsi dan miskomunikasi. Kedua belah pihak pun akhirnya menyelesaikannya secara kekeluargaan. Bupati pun, ujarnya, siap memenuhi kewajibannya selama masa idah atau pascaperceraian.

Menurut Asep, keluarga Fani pun bersedia memaafkan Aceng. Dengan demikian, kedua belah pihak berencana mencabut gugatan hukumnya terkait masalah ini.

Sepupu FO, Ayi Rohimat, mengatakan setelah digelar islah, keluarga FO menyatakan tidak ada permasalahan lagi. Permasalahan ini pun, ujarnya, tidak akan diungkit lagi oleh kedua belah pihak.

"Secera otomatis tuntutan hukum dicabut. Kami sudah beritahukan secara lisan kepada advokasi. Kami akan segera lakukan yang resminya," ucapnya. (tribun jabar/Sam)