Jembatan Tayan Senilai Rp 1,028 Triliun Tapi Gelap, Camat Ngaku Sudah Ngadu Bupati
Pertanyaan warga Tayan ini akhirnya menjadi sebuah diskusi serius dalam forum rapat pihak terkait, tentang kepada siapa tanggungjawab ini diberikan.
Penulis:
Tito Ramadhani
Editor:
Wahid Nurdin
"Kalau memang itu tanggungjawab daerah Kabupaten Sanggau, tentu Bupati akan melakukannya, memasangnya. Tetapi kapan, tentu itu berkaitan dengan anggaran," terangnya.
Tony meyakini, dengan telah ada pertemuan sejumlah pihak tersebut, ditambah dengan surat yang telah dikirimkan pihak kecamatan, tentunya Pemerintah Kabupaten Sanggau akan memperhatikan permasalahan ini.
"Pesan saya kepada masyarakat, tentu, silahkan menyuarakannya, tetapi ingat bahwa saya selaku camat juga memiliki keterbatasan. Intinya, apa yang menjadi tanggungjawab camat, sudah camat lakukan, mengusulkan dan menyuarakan itu kepada pihak yang lebih tinggi lagi," ujarnya.
Tony membenarkan, jika pihaknya juga pernah mendapatkan informasi pernah ada warga yang menjadi korban kejahatan di sekitar kawasan Jembatan Kapuas Tayan.
"Ya itu memang alasan lain, kenapa kita minta segera dipasang lampu jalan di sana, karena memang ada beberapa laporan dari masyarakat, bahwa pernah terjadi tindak kejahatan di sana, di ruas arah yang ke Piasak, ini menjadi perhatian kami," tuturnya.
Selain telah mengkonfirmasi laporan warga tersebut ke Polsek Tayan Hilir, Tony mengaku secara lisan warga juga memang pernah menyampaikan kabar tersebut kepadanya.
"Khususnya mereka yang sedang berjalan sendiri, biasa dihentikan di ruas jembatan di bagian ujung," sambung Tony.(*)