Kamis, 4 September 2025

Kisah Polisi Pemalang Menangkap 'Hantu Pocong' yang Sering Menakuti Warga

Sosok hantu pocong yang kerap meresahkan warga Pemalang, Jawa Tengah, tak menghilang saat ditangkap polisi.

Editor: Hendra Gunawan
Tribun Jateng/Budi Susanto
Petugas dari Polsek Pemalang saat menangkap AM yang menakuti warga di Jalan Tentara Pelajar, Minggu (26/5/2019). TRIBUN JATENG/BUDI SUSANTO 

"AM diberi pembinaan karena masih di bawah umur.

Kami mengimbau perbuatan AM tidak ditiru karena membahayakan pengguna jalan.

Dan kami tidak segan menindak secara tegas jika ada yang melakukan perbuatan serupa," tandasnya.

AKP Mara juga meminta warga tidak segan melaporkan jika ada perbuatan yang melanggar hukum atau meresahkan warga.

Terlebih di bulan suci ini ketika umat Islam khusyuk beribadah.

Pocong di Depok Dihukum Tidur di Kuburan

Sementara itu dua remaja di Depok ditangkap warga saat berbuat usil. Kedua remaja tersebut berbuat usil dengan berdandan seperti pocong untuk menakuti orang.

Peristiwa ini pun viral di media sosial, salah satunya diunggah akun Instagram @ics_infocegatansolo, Minggu (21/10/2018).

Dalam unggahan tetersebut, terdapat keterangan yang menyebutkan bahwa remaja tersebut mulanya hanya ingin bermain, tetapi yang dilakukan keduanya rupanya membuat warga resah.

Akibatnya, keduanya dihukum oleh warga untuk tidur di samping kuburan.

Baca: Akan Hadapi Timnas U-23 Indonesia, Timnas U-23 Thailand Malah Diterpa Masalah Internal

Baca: Pengedar Sabu Rawat Bayi di Lapas Tulungagung, Banyak yang Ingin Adopsi, Bahkan Kapolsek Pun Minat

Baca: Polisi Ciduk Pembunuh Bayaran dan Penyuplai Senjata Api Aksi 22 Mei 2019, Leader Terima Rp 150 Juta

Baca: Ibunda Kriss Hatta Akui Kondisi Perekonomian Terpuruk Usai Anaknya Dipenjara

Dalam foto yang beredar terlihat beberapa warga berada di sekitar lokasi saat remaja tersebut dihukum.

Melansir TribunJakarta.com, sebenarnya ada lima remaja yang dipergoki warga, dua di antaranya yang mengenakan kain putih dan tiga lainnya hanya tertawa saat melihat warga ketakutan.

Arsyad, Ketua RT 05/RW 2, Kelurahan Sukamaju menerangkan peristiwa itu terjadi Jumat (19/10/2018) sekitar pukul 21.00 WIB di Lapangan Gelora, Kelurahan Abadijaya, Sukmajaya.

Dia menjelaskan, remaja-remaja itu nekat berbuat iseng dan mengenakan kain putih karena terpengaruh tontonan di media sosial.

Selain memakai kain putih, dua remaja itu juga mengenakan bedak agar lebih meyakinkan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan