Selasa, 2 September 2025

Runut Kasus Wanita Hamil Tewas Dalam Karung, Pergi Usai Cuci Piring Hingga Suami Siri Serahkan Diri

Kasus penemuan mayat wanita dalam keadaan hamil di irigasi persawahan, Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat, mulai menemui titik terang.

Editor: Adi Suhendi
Tribun Timur/Edyatma Jawui
Mayat dalam karung ditemukan di Dusun Padang, Desa Segerang, Kecamatan Mapilli, Polewali Mandar (Polman), Sulbar, Jumat (4/10/2019). Tribun Timur/Edyatma Jawui 

Dugaan tersebut pun diperkuat dengan hasil autopsi yang dilakukan tim DVI Polda Sulawesi Selatan.

Berdasarkan hasil autopsi ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Baca: Empat Warga yang Tinggal di Desa Calon Ibu Kota Negara Disambar Petir, Dua Orang Tewas

Tim forensik memastikan JM merupakan korban pembunuhan.

Diduga korban dihabisi pelaku di tempat lain, sebelum jenazahnya dibuang di saluran irigasi pertanian di Dusun Padang, Desa Segerang, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polman.

Menurut keterangan dokter forensik Polda Sulsel, Denny Mathius, proses otopsi korban belum rampung karena seluruh hasilnya akan diperiksa di labortairum foresik Polda Sulsel di Makassar.

Namun, berdasarkan temuan sementara, di tubuh korban ada tanda-tanda kekerasan.

“Untuk sementara di tubuh korban JM itu ditemukan sejumlah tanda-tanda atau bekas penganiayaan. Namun hasilnya secara keseluruhan baru akan diketahui setelah melalui pemeriksaan di laboratorium forensik,” ujar dokter Denny Mathius.

Suami menyerahkan diri

Sempat menghilang beberapa hari, Sersan Novri akhirnya menyerahkan diri.

Sersan Novri, anggota TNI Kakodim 1402 Polmas yang menjadi saksi kunci atas kematian istri sirinya, Jayanti (JM).

Ia menyerahkan diri ke Makodim 1402 Polmas, Minggu (6/10/2019) petang didampingi seorang saudaranya.

Baca: Jaksa Susun 647 Halaman Tuntutan Sofyan Basir

Novri yang ditemui wartawan memilih tutup mulut dan tak ingin menjawab pertanyaan apa pun terkait kematian istrinya.

Dandim 1402 Polmas Letkol Hari Purnomo mengatakan, Novri tak hanya terlibat kasus nikah siri, tapi juga kasus desersi yang konsekuensinya berupa pemecatan tidak hormat dari kesatuannya.

“Fokus saya hari ini dengan penyerahan diri Novri lebih kepada kasus desersinya,” ujar Hari, Minggu (6/10/2019) dilansir dari kompas.com.

Hari mengatakan, pihaknya hanya akan fokus memeriksa Novri Senin ini terkait kasus desersi.

Novri yang selama ini terus dicari-cari karena selalu mangkir saat dipanggil menghadapi sidang desersi.

Novri diketahui pernah menjalani sidang di kesatuannya terkait kasus nikah siri dengan JM.

Pada sidang kasus nikah siri sebelumnya, Novri sudah direkomendasikan untuk dipecat. (tribuntimur.com/ kompas.com)

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan