Sabtu, 6 September 2025

Penangkapan Terduga Teroris

Indekos yang Didiami Terduga Teroris di Sukoharjo Digeledah Densus 88 Antiteror

Dalam penggeledahan itu, katanya, tidak ada barang yang dibawa dari dalam kamar. Hanya dokumen penyewa indekos

Kompas.com/Labib Zamani
Indekos Serongan Permai yang ditempat terduga teroris AK dan istrinya di Gang Nakula Jalan Mangesti Raya Seriongan RT 001, RW 002, Desa Mayang, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa (15/10/2019) 

Ia pun tidak menyangka AK terlibat jaringan terorisme.

"Kos di sini memang dibuat untuk keluarga," tuturnya.

Selain di kamar indekos Jalan Mangesti Raya Seriongan RT 001, RW 002, Desa Mayang, Kecamatan Gatak, Densus 88 juga melakukan penggeledahan di dua lokasi, yakni Purbayan, Kecamatan Baki dan indekos di Jalan Ngemplak, Desa Mayang, Gatak, Sukoharjo.

Baca: Jelang Pelantikan, Maruf Amin Merasa Canggung: Saya Kaget-kaget juga Seperti Apa Pelantikan Itu

Selama penggeledahan, lokasi tersebut turut dijaga ketat aparat dari Polres Sukoharjo.

"Kami hanya membantu pengamanan (penggeledahan)," kata Kapolsek Gatak AKP Yulianto. (Kontributor Solo, Labib Zamani)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Densus 88 Geledah Indekos Terduga Teroris AK di Sukoharjo

Penangkapan terduga teroris di Semarang

Dua warga Gunung Pati, Semarang ditangkap Tim Detasemen Khusus 88 (Densus 88) Antiteror, Selasa (15/10/2019) pagi.

Dua warga terduga teroris tersebut tinggal di rumah kontrakan di Kampung Kepoh, RT 001 RW 004, Nongkosawit, Gunungpati.

Mereka adalah pasangan suami istri berinisial AM (44) dan MH (44).

Baca: Menteri LHK: Pemadaman Karhutla di Palembang Dilakukan Tim Gabungan Secara Terintegrasi

Warga Kampung Kepoh, Fadoli, mengaku mengetahui penangkapan tersebut sekitar pukul 07.00-09.00 WIB.

Saat itu, di tempat kejadian banyak mobil yang mendatangi rumah kontrakan lalu melakukan penggerebekan.

"Waktu diamankan, warga enggak ada yang boleh mendekat. Tapi, karena rumah saya berada di depannya persis, jadi tahu pas yang laki-laki dibawa polisi," kata Fadoli, saat ditemui awak media.

Fadoli menuturkan, sosok AM memang mudah bergaul.

AM tercatat berasal dari Dusun Jatipunggo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan