Penangkapan Terduga Teroris
Terduga Teroris Berinisial SRF Disebut Sebagai Pimpinan Jaringan Teroris di Lampung
SRF terduga teroris yang diburu Densus 88 Antiteror Polri disebut sebagai pemimpin jaringan kecil terorisme di Lampung.
Editor:
Adi Suhendi
Tempat Tinggal Terduga Teroris Inisial SRF
Rumah yang digeledah Tim Densus 88 Antiteror Polri bersama Gegana Polda Lampung pada Senin, 21 Oktober 2019, diduga merupakan tempat tinggal SRF.
SRF merupakan salah seorang terduga teroris yang diamankan secara bersamaan dengan 4 orang lainnya pada Senin, 14 Oktober 2019 di Bandar Lampung.
Baca: Dipanggil ke Istana, Wishutama Bahas Kreativitas SDM dengan Jokowi
Salah seorang tetangga, yang tinggal di sebelah rumah kosan tersebut, mengatakan, jika yang dicari merupakan SRF.
"Ya dia (SRF) anak dari Pak Zani (Yusuf Rizani), tapi sudah gak ada, gak tahu ngilang ke mana," ujar warga tersebut seraya mewanti-wanti agar namanya tidak disebutkan, Senin, 21 Oktober 2019.
Wanita ini pun mengaku tak tahu-menahu polisi melakukan penggeledahan di rumah tetangganya itu.
"Gak tahu menggeledah apa, padahal dia (SRF) baik, gak aneh-aneh," ucapnya.
Pantauan Tribunlampung.co.id, lebih dari 60 menit tim Jibom Gegana Brimob Polda Lampung bersama Tim Densus 88 Antiteror Polri berada di dalam rumah.
Tim masih melakukan penggeledahan dengan disaksikan oleh beberapa pamong dan keluarga.
Lepas Sepatu
Pemilik rumah kos-kosan mengapresiasi apa yang dilakukan tim penjinak bom (Jibom) Gegana Brimob Polda Lampung saat melakukan penggeledahan.
Densus 88 Antiteror Polri bersama Gegana Brimob Polda Lampung kembali melakukan penggeledahan di sebuah kos-kosan yang terletak di Gang Waway, Kelurahan Pelita Enggal, Bandar Lampung, Senin, 21 Oktober 2019.
Baca: Presiden Honda Beri Dukungan pada Lorenzo, Sebut Tak Perlu Takut dengan Johann Zarco
Pantauan Tribunlampung.co.id, setidaknya ada 5 tim Jibom Gegana Brimob Polda Lampung yang masuk ke dalam rumah bersama 2 anggota Densus 88 Antiteror Polri berpakaian preman.
Ada yang menarik perhatian dari langkah tim saat akan masuk ke dalam rumah kos-kosan tersebut.
Setiap orang yang masuk terlihat melepas sepatunya sebelum masuk ke dalam rumah.
Usut punya usut, saat tim datang, pemilik rumah kos-kosan sempat marah-marah.
Melihat tim yang melakukan penggeledahan melepaskan sepatunya, pemilik rumah kos-kosan yang diketahui bernama Yusuf Rizani, mengapresiasi dan mengucapkan terima kasihnya.
"Nah, kan enak ini, konsekuen, kita Islam, itu namanya menghargai saya, masuk rumah saya lepas sepatu, ada sadajah saya, tiap hari saya pel, gak selamanya kan begini, mungkin saja setelah saya omong gini ditembak," kata Yusuf Rizani dengan lantang, Senin, 21 Oktober 2019.
Geledah Rumah Kos-kosan
Densus 88 Antiteror Polri kembali melakukan penggeledahan di salah satu tempat tinggal terduga teroris di Bandar Lampung, Senin, 21 Oktober 2019.
Baca: Beda Usia 11 Tahun, Intip Perlakuan Manis Wishnutama ke Sang Istri Gista Putri
Kali ini, penggeledahan dilakukan di sebuah kos-kosan yang terletak di Gang Waway, Kelurahan Pelita Enggal, Bandar Lampung.
Pantaun Tribunlampung.co.id, setidaknya ada puluhan anggota Densus 88 menggunakan baju preman menyatroni kos-kosan dengan nomor 35.
Selain itu, terlihat pula tim penjinak bom (Jibom) Gegana Brimob Polda Lampung ikut turun ke lokasi penggeledahan.
Ada dugaan di rumah kos-kosan tersebut tersimpan bahan peledak.
Tim Jibom Gegana Brimob Polda Lampung bersama anggota Densus 88 masuk ke dalam rumah kos-kosan, dan masih melakukan penggeledahan di dalam rumah. (Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa)
Penulis: hanif mustafa
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul BREAKING NEWS - Berkiblat ke ISIS, SRF Pimpinan Jaringan Terorisme di Lampung